Penemuan Jenazah di Bandar Lampung
Pria Tewas di Eks Lokalisasi Panjang, Hamdan: Tak Lagi Bernapas Setelah Dipijat
Warga Trans Tanjungan, Katibung, Lampung Selatan ini meninggal dunia saat berkunjung ke rumah rekannya eks lokalisasi Pemandangan.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Nyawa Wiryadi (51) tak tertolong meski sempat mendapatkan perawatan.
Warga Trans Tanjungan, Katibung, Lampung Selatan ini meninggal dunia saat berkunjung ke rumah rekannya eks lokalisasi Pemandangan, tepatnya di Jalan Teluk Tomini, Kelurahan Way Lunik, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung, Kamis (12/12/2019) malam.
Hamdan (59), pemilik rumah, menuturkan, saat mendengar suara benturan keras di kamar mandi, dia bergegas menuju lokasi.
"Posisi (korban) terlentang. Lalu saya gotong sama teman saya," katanya, Jumat (13/12/2019).
Hamdan mengira korban hanya masuk angin lantaran masih bernapas.
"Saya kerik dan pijat. Tapi setelah itu tidak lagi bergerak," ujarnya.
• Pria Tewas di Eks Lokalisasi Disebut Sedang Berkunjung ke Rumah Teman
• BREAKING NEWS - Diduga Kena Serangan Jantung, Pria 51 Tahun Ditemukan Tewas di Eks Lokalisasi
Tahu korban tak bernapas, Hamdan langsung memanggil warga sekitar.
"Saya langsung lapor Pak RT," tandasnya.
Hamdan mengatakan, Wiryadi kerap datang ke rumahnya untuk sekadar berbincang.
"Dia datang itu jam setengah delapan, ngobrol-ngobrol," kata Hamdan.
Sekitar pukul 20.30 wib, korban hendak mandi karena merasa gerah.
"Nah pas keluar itu, terus ngedubrak di pintu, lalu saya tolongin," ujar Hamdan.
Korban berprofesi sebagai sopir truk.
"Nah kalau pulang kerja sering mampir ke sini. Main aja," ucap Hamdan.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria meninggal dunia di Jalan Teluk Tomini, Kelurahan Way Lunik, Kecamatan Panjang tepatnya di eks Lokalisasi Pemandangan (PMD) Kelurahan Way Lunik.