Pengertian Taeniasis, Penyebab, Gejala, Pengobatan dan Pencegahan Taeniasis

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Pernah mendengar Taeniasis? atau bahkan sebelum sama sekali.

Ya, Taeniasis adalah penyakit yang disebabkan oleh cacing pita.

Diketahui, cacing pita ini bisa menjangkiti manusia dan hewan. Meski infeksi cacing ini bisa ditangani dengan mudah, infeksi ini bisa menyebar ke organ lainnya di dalam tubuh.

Kondisi inilah yang bisa berujung pada masalah kesehatan lainnya yang lebih serius.

Cacing pita memiliki ukuran tubuh yang besar, beberapa di antaranya bisa tumbuh hingga 9 meter di dalam tubuh.

dr. Farizal menjelaskan, penyakit Taeniasis yang disebabkan oleh cacing pita cukup berbahaya.

“Hal itu karena cacing pita berbeda dengan cacing lainnya, hewan ini biasanya dapat ditemukan di daging sapi dan babi,” tukas Farizal, Kamis (26/12/2019).

Lanjutnya, ia sangat menyarankan penderita Taeniasis segera mengkonsultasikan kepada dokter.

“Karena penderitannya dapat mengalami gejala amnenia, lemas lesu, makan banyak tapi berat badan tidak naik,” paparnya.

Sayangnya, pengidap taeniasis tidak mengetahui keberadaan cacing di dalam tubuhnya.

Kondisi ini baru disadari ketika mereka melihat bagian tubuh cacing yang keluar saat buang air besar.

Apa Faktor Risiko Taeniasis?

Beberapa faktor yang menyebabkan seseorang lebih berisiko terkena taeniasis adalah:

Kebersihan buruk bisa meningkatkan risiko tertular infeksi cacing pita melalui mulut.

Kontak dengan kotoran hewan. Risiko ini akan lebih besar bagi seseorang yang bekerja di peternakan, taitu ketika pembuangan kotoran manusia dan hewan tidak berjalan sebagaimana mestinya.