Tanya Dokter
Apa Itu Avascular Necrosis, Penyebab dan Cara Mencegah Avascular Necrosis
Avascular necrosis adalah kondisi jaringan tulang yang mati karena kekurangan pasokan darah
Penulis: Resky Mertarega S | Editor: Noval Andriansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Penyakit avascular necrosis adalah kondisi jaringan tulang yang mati karena kekurangan pasokan darah. Umumnya, penyakit ini terjadi karena kurangnya pasokan darah yang mengalir pada tulang. Lalu, apa itu avascular necrosis, penyebab dan bagaimana cara cegah avascular necrosis?
Penyakit avascular necrosis terjadi karena adanya gangguan yang mengakibatkan berkurangnya pasokan darah ke tulang.
Dokter Praktik Umum di Bandar Lampung Asih Hendrastuti mengatakan, penyakit ini disebabkan karena kurangnya pasokan darah yang mengalir pada tulang.
“Necrosis adalah matinya sel sehingga oksigen tidak samapi sel sehingga sel tersebut akan mati,” kata Asih Hendrastuti, Kamis (26/12/2019).
“Penyakit avascular necrosis disebabkan jadi kondisi tulang tersebut mati akibat kurangnya pasokan darah yang masuk di dalam sel sel itu,” imbuh Asih Hendrastuti.
• Apa itu Auditory Processing Disorder, Penyebab Auditory Processing Disorder dan Cara Mengobatinya
• Apa Itu Jerawat, Gejala, Penyebab, Obat dan Pencegahan Jerawat
• Apa Itu Infeksi Telinga, Penyebab, Gejala, Pengobatan dan Pencegahan Infeksi Telinga
Apa saja penyebab avascular necrosis?
Penyakit avascular necrosis terjadi karena adanya gangguan yang mengakibatkan berkurangnya pasokan darah ke tulang.
Beberapa kondisi yang dapat membuat pasokan darah ke tulang berkurang, antara lain:
1. Cedera pada sendi atau tulang.
Cedera seperti dislokasi sendi bisa merusak pembuluh darah di sekitarnya.
2. Menumpuknya lemak di pembuluh darah.
Lemak bisa menutup pembuluh darah kecil dan berakibat pada berkurangnya pasokan darah ke tulang.
Hal ini dapat terjadi pada orang yang menggunakan kortikosteroid jangka panjang atau orang yang kecanduan alkohol.
3. Penyakit.
Penyakit anemia sel sabit atau penyakit Gaucher, bisa mengurangi pasokan darah ke tulang.