3 Tahun Jual Sabu di Desa-desa, Pasangan Kekasih Sisihkan Keuntungan buat Modal Nikah
Berikut, fakta pasangan kekasih jual sabu ke desa-desa di Lampung sebagaimana dirangkum Tribunlampung.co.id.
Keduanya terancam Pasal 114 ayat 2 Jo Pasal 132 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Ancaman hukuman penjara maksimal 20 tahun.

2. Hasil pengembangan kasus
Barang bukti sabu yang diamankan polisi seberat 35,83 gram atau senilai Rp 50 juta.
Kasatres Narkoba Polres Pringsewu, Iptu Deddy Wahyudi mengatakan, penangkapan pasangan kekasih tersebut berkat hasil pengembangan dari 14 tersangka.
Para tersangka itu ditangkap pada Desember 2019.
"Sebelum tertangkap, mereka mengaku sempat menjual sabu sebanyak 10 gram," ujar Deddy Wahyudi dalam gelar perkara di Mapolres Pringsewu, Jumat (10/1/2020).
3. 3 tahun jual sabu
Polisi mengungkap, kedua tersangka termasuk licin.
Erwin diketahui telah 3 tahun jual sabu.
Namun, Erwin tertangkap oleh petugas Satuan Reserse Narkoba Polres Pringsewu, Rabu, 8 Januari 2020 lalu.
"Sudah tiga tahun terakhir ini tersangka mengedarkan sabu di wilayah hukum Polres Pringsewu," ujar Deddy Wahyudi.

4. Edarkan ke desa-desa
Tersangka Erwin mengakui perbuatannya tersebut.
Di hadapan petugas, dia mengaku selama ini jual sabu ke wilayah Kecamatan Ambarawa dan Kecamatan Pringsewu.