Anak Kembar 3 Terpisah 16 Tahun, Rahasia Terkuak Gara-gara Twitter
Nabila berharap segera bertemu dengan saudara kembarnya dan menemukan saudari kembarnya satu lagi
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, GOWA - Setelah 16 tahun terpisah, dua anak kembar ini akhirnya bertemu di media sosial.
Ya berkat media sosial Twitter, Nabila (16) bertemu saudara kembarnya Nadya.
Mereka baru sadar terlahir sebagai kembar setelah saling komunikasi di media sosial Twitter.
Nabila kini pelajar kelas 2 SMA PGRI Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Terkuaknya rahasia selama 16 tahun itu setelah pengguna media sosial gempar terkait adanya dua pengguna media sosial Twitter berparas sama.
• Kisah Pilu Bocah Kembar di Lampung Utara Terjangkit Polio, 15 Tahun Terbaring di Tempat Tidur
• Adik Raffi Ahmad, Syahnaz Lahirkan Bayi Kembar
• Suami Pergoki Istri dengan Pria Lain di Hotel, Istri Malah Berteriak-teriak Memaki Suaminya
• Sindiran Tajam Mantan Ketua KPK Abraham Samad Soal OTT Komisioner KPU Wahyu Setiawan
Nabila pun mengetahui hal tersebut dari rekannya bahwa seseorang bernama Nadya sangat mirip dengannya.
"Dari teman ke teman, katanya saya sangat mirip dengan Nadya asal Depok," kata Nabila, saat ditemui Kompas.com di sekolahnya, Senin, (13/1/2020).
Gayung pun bersambut. Nabila menerima pesan singkat dari Nadya dan berkenalan dengannya.
"Video call, saya juga sempat kaget kok mirip sekali dengan saya," kata Nabila.
Setelah mereka berdua bercerita, Nabila kemudian memberitahukan kepada ibunya, Johra (63).
Kedua orangtua Nabila, yaitu Ramli dan Johra, kemudian menceritakan hal yang selama belasan tahun dirahasiakan.
"'Iya, kamu kan sudah besar, dan harus kamu tahu bahwa kami adopsi. Kamu dari seorang ibu yang saat itu melahirkan anak kembar tiga. Kami tidak mau kamu meninggalkan kami'," kata Nabila menuturkan pengakuan ibunya.
Nabila menjelaskan, ia diadopsi oleh Ramli dan Johra, warga Jalan Manggarupi, Sungguminasa, Kabupaten Gowa, lantaran kedua orangtua kandungnya terimpit masalah ekonomi.
Selama belasan tahun Nabila dijadikan anak tunggal oleh Ramli dan istrinya.
"Saya sangat sayang sama orangtuaku. Selama ini saya anggap saya adalah anak kandung mereka karena mereka berdua sangat sayang dengan saya," kata Nabila.