Ayah Gendong Jenazah Bayi di Kuburan, Ditolak Warga Gara-gara Tak Bayar
Orangtua bayi yang miskin tak sanggup membayar biaya pemakaman hingga jenazah bayinya terkatung-katung tak juga dikubur.
Tapi kita fikirlah sendiri, mereka itu beragama Islam, saudara seislam kita.
Berapa sangatlah ruangan tanah yang akan di gunakan untuk jenazah bayi yang baru lahir sehingga kita tergamak tidak mengurus jenazah bayi tersebut.
Ingatlah saudaraku. Allah tidak tanya, apa negaramu nanti, dan apa negaranya nanti.
Tapi Allah akan tanya kita, apakah kita sudah jalankan tanggungjawab kita sebagai muslim.
Istifarlah, bermuhasabahlah!
Bolehkah kita ketepikan soal kewarganegaraan simati dalam bab kematian.
Sebab si mati tidak boleh pun berbuat apa-apa dan tubuh badannya akan terus mereput dan membusuk jika kita tidak ingin menguruskannya!
Namun Alhamdulillah, akhirnya bayi tersebut dapat di tanam juga di (TPI) Sim-sim, Sandakan.
Terima kasih kepada penjaga (TPI) kerana mengizinkan jenazah bayi ini di tanam di sana.
Ini bukti dalam hati kamu masih ada nilai kemanusiaan.
Saya pulangkan pada rakan-rakan untuk menilainya. Izinkan saya berbeza pendapat".
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Viral Seorang Ayah Gendong Jasad Bayinya di Areal Pemakaman karena Warga Menolak Dikuburkan