Detik-detik Pemotor Terlindas Kereta hingga Kakinya Putus di Bandar Lampung, Terobos Palang Pintu
Insiden detik-detik pemotor terlindas kereta hingga kakinya putus terjadi di Kampung Baru, Kecamatan Labuhan Ratu, Bandar Lampung, Kamis (23/1/2020).
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Insiden detik-detik pemotor terlindas kereta hingga kakinya putus terjadi di Kampung Baru, Kecamatan Labuhan Ratu, Bandar Lampung, Kamis (23/1/2020).
Peristiwa itu berawal saat satu unit mobil menerobos palang pintu kereta api.
Korban yang turut mengikuti mobil tersebut, harus bernasib nahas.
Ia tertabrak dan terlindas kereta.
Kecelakaan itu membuat satu kakinya putus.
• BREAKING NEWS Terlindas Kereta Ekspres di Kampung Baru, Pengendara Motor Dilarikan ke Rumah Sakit
• Merinding, Lihat Detik-detik Satpam Terlindas Kereta Api
• Terdengar Suara Ledakan Berulang Kali Saat Tepekong Terbakar
• Polsek Sungkai Utara Amankan Pikap Pengangkut Puluhan Jeriken Solar Tanpa Dilengkapi Dokumen
Berikut, fakta detik-detik pemotor terlindas kereta hingga kakinya putus di Bandar Lampung sebagaimana dirangkum Tribunlampung.co.id.
1. Mobil terobos palang pintu
Seorang saksi mata, Imam mengungkapkan, peristiwa kecelakaan tersebut berlangsung cepat.
Peristiwa diawali dengan satu unit mobil yang menerobos palang pintu kereta api.
Padahal, laju kereta sudah mendekati palang pintu tersebut.
"Posisi palang pintu itu sudah setengah tertutup," kata Imam, Kamis (23/1/2020).
Aksi mobil diikuti korban yang mengendarai sepeda motor.
"Nah, pas mobil masuk itu Pak Haji (Iskandar) juga ikut masuk," tutur Imam.
Mobil tersebut berhasil melalui rel.
Nahas, motor korban tertabrak kereta.
2. Bagian belakang motor tertabrak
Imam mengungkapkan, motor yang dikendarai korban Iskandar sebenarnya sudah melewati rel.
Namun, bagian motor tersebut masih tertabrak.
"Pas belakang pantat motor itu ketabrak," tandasnya.
Beruntung, nyawa korban masih selamat.
3. Korban alami kakinya putus
Korban diketahui bernama Iskandar.
Ia terlindas Kereta Ekspres yang melaju di Kampung Baru, Kecamatan Labuhan Ratu, Bandar Lampung, Kamis (23/1/2020) sore.
Saat itu, ia mengendarai Honda Vario bernopol BE 7011 AJ.
Seorang saksi mata, Muhaimin mengatakan, korban merupakan warga sekitar.
"Itu warga sini sendiri," kata Muhaimin saat ditemui di lokasi.
• Detik-detik 2 Wanita Loncat Keluar Mobil Sebelum Ditabrak Kereta, Brio Ringsek Terseret 300 Meter
• Jasad PNS Tanpa Tangan Ditemukan di Lampung Tengah, Anak Ungkap Pertemuan Terakhir
• Kisah Perempuan Lampung Hadirkan Hijab Bermotif Siger, May Gandeng Donita sebagai Brand Ambasador
Namun, Muhaimin mengaku tak tahu persis kejadian tersebut.
"Saya gak tahu. Baru ke sini ditelepon," ujarnya.
Soal kondisi korban, Muhaimin mendapat kabar bahwa kaki korban putus.
"Kondisi bisa cek langsung ke (RS) Advent. Kakinya putus sebelah kanan," tandasnya.
4. Mobil ditabrak kereta
Kecelakaan di perlintasan kereta api sebelumnya juga terjadi di Bandar Lampung saat malam tahun baru, Rabu (1/1/2020) dini hari.
Kereta babaranjang tabrak Honda Brio.
Meski begitu, dua wanita yang menjadi penumpang mobil tersebut selamat.
Kejadian tersebut diketahui warga yang mendengar suara benturan keras.
Warga Jalan Sonokeling, Kelurahan Tanjung Gading, Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung, yang terkejut dengan suara benturan itu langsung berhamburan keluar rumah.
Berikut, fakta Honda Brio ringsek ditabrak kereta babaranjang di Bandar Lampung
a. 2 wanita pandangi mobil
Begitu keluar rumah, warga melihat dua wanita cantik sudah berada di pinggir rel kereta api.
Kedua wanita itu sedang memandangi mobil warna kuning, yang dalam kondisi hancur nyaris tak berbentuk.
Ternyata, suara benturan tersebut berasal dari mobil Honda Brio BE 1635 YY yang ditabrak kereta babaranjang.
b. Kejadian sebelum Subuh
Seorang warga Jalan Sonokeling, Kelurahan Tanjung Gading, Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung, Ratna mengatakan, kejadian berlangsung pada dini hari.
"Sebelum Subuh, ya jam 03.30 WIB. Tapi saya nggak lihat (tabrakan), lagi tidur. Cuma kebangun (dengar) suara benturan," ujar Ratna kepada Tribunlampung.co.id, Rabu siang.
Ratna pun melihat kondisi mobil yang tertabrak kereta api tersebut.
Ia juga keheranan karena kedua wanita yang ada di dalam mobil bisa selamat dari kecelakaan maut tersebut.
c. Mobil terseret 300 meter
Menurut Ratna, mobil terseret sekitar 300 meter.
"Mobilnya kebawa 300 meteran. Untungnya yang di dalam mobil, dua orang wanita, nggak apa-apa, selamat. Malah ngeliatin mobilnya," bebernya.
Ratna menuturkan, mobil Brio tersebut terseret di kereta yang menuju ke arah Panjang.
Ia mendapat informasi, kedua orang di dalam mobil selamat lantaran keluar terlebih dahulu sebelum kereta menabrak mobil.
"Pastinya nggak melihat. Ada yang bilang lompat. Ada yang bilang masih di dalam."
"Yang saya tahu keduanya selamat," tandasnya.
Mobil Brio tersebut hendak menuju Jalan Perintis Kemerdekaan, Kedamaian dengan memotong Jalan Sonokeling.
Nahas, saat menyeberang di perlintasan dengan palang pintu manual, mobil tersebut dihajar kereta babaranjang hingga terseret sejauh 300 meter.
Mobil tersebut mengalami kerusakan di seluruh sisinya.
Badan kendaraan pun penyok.
Semua kaca mobil pecah akibat hantaman kereta api.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
d. Diduga mabuk
Dua wanita yang terlibat kecelakaan di perlintasan rel Kelurahan Tanjung Gading, Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung, Rabu (1/1/2020), diduga dalam kondisi mabuk.
Dugaan itu berdasarkan temuan dua botol minuman keras di dalam mobil Honda Brio warna kuning BE 1635 YY yang dikendarai korban.
Honda Brio tersebut mengalami kecelakaan setelah ditabrak kereta babaranjang pada Rabu (1/1/2020) dini hari.
Beruntung, kedua penumpang yang merupakan wanita itu selamat.
Namun, warga menemukan dua botol minuman beralkohol di dalam mobil tersebut.
Seorang warga sekitar, Satiman mengatakan, setelah kejadian, warga berbondong-bondong melihat kondisi mobil.
"Saya pas mau berangkat (salat) Subuh. Saya gak liat langsung. Tapi katanya ada dua botol bir sama smooting di dalam mobil," katanya.
Satiman menduga pengemudi mabuk sehingga terjadi kecelakaan tersebut.
"Kayaknya mabuk, apalagi malam tahun baru," tandasnya.
e. Lihat palang terbuka
Menurut pengemudi mobil, Fitri, ia terus melintas rel kereta lantaran melihat palang pintu perlintasan kereta api dalam kondisi terbuka.
Kejadian tersebut terjadi saat Fitri hendak pulang ke rumahnya di Tanjung Gading.
Saat itu, ia baru merayakan malam tahun baru bersama teman- temannya di wilayah Pahoman, Bandar Lampung.
"Sampai di pintu perlintasan kereta api, saya lihat palang pintu tetap terbuka," kata Fitri, Rabu, 1 Januari 2020.
Atas dasar itu, Fitri pun memutuskan untuk tetap memacu mobilnya.
Namun nahas, kata Fitri, setelah mobilnya berada di tengah perlintasan, kereta api dari arah Tanjungkarang menuju Panjang, tiba-tiba datang.
"Nggak tahunya ada kereta," ucap Fitri.
Spontan, Fitri yang sudah menyadari ada kereta api akan melintas, langsung keluar dari mobil sebelum kereta menghantam mobilnya.
"Alhamdulillah, masih diberi keselamatan," kata Fitri.
6. Petugas tak sadar ada mobil
Petugas penjaga palang pintu perlintasan Kereta Api (KA) mengaku tidak sadar bahwa ada mobil yang dihantam kereta api yang melintas.
Padahal, penjaga palang pintu yang diketahui bernama Ade itu, mengaku sudah menutup palang pintu pelintasan Kereta Api.
Menurut Ade, ia tak melihat ada mobil Honda Brio warna kuning dengan nopol BE 1535 YY saat Kereta Api babaranjang melintas.
"Seperti biasa, saya tutup pintu Perlintasan jika ada kereta melintas, tapi karena gerimis saya kembali ke pos," kata Pegawai Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Dinas Perhubungan Kota Bandar Lampung, Rabu 1 Desember 2020.
Ade pun mengaku menunggu Kereta Api melintas sebelum ia membuka pintu Perlintasan.
"Tidak lama saya mendengar suara keras, ternyata mobil menabrak kereta," katanya.
"Saya masih ingat ada dua sepeda motor yang berhenti di dekat Perlintasan, motor itu dari arah jalan Perintis Kemerdekaan sedangkan mobil itu dari arah Jalan Gatot Subroto,” imbuhnya.
Lanjutnya, setelah mobil tertabrak dan terseret, masinis menghentikan laju Kereta Api.
"Pas kereta berhenti saya samperin, saya sempet ngobrol dengan dua wanita yang di dalam mobil tersebut, nggak apa-apa," ucapnya.
Ade menambahkan korban hanya mengalami luka ringan dan syok lantaran bisa menyelamatkan diri terlebih dahulu.
Terbaru, kecelakaan kereta api terjadi di Kampung Baru, Kecamatan Labuhan Ratu, Bandar Lampung, Kamis (23/1/2020).
Insiden detik-detik pemotor terlindas kereta hingga kakinya putus menimpa korban yang merupakan warga sekitar. (Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa)