Pelajar Tawuran Ditendang Tentara hingga Koma, Oknum Anggota TNI Kini Ditahan

Tendangan tersebut tepat mengenai leher belakang sebelah kiri korban. Seketika HJ langsung roboh ke tanah tak sadarkan diri.

Fachri Ramadhan/Tribun Kaltim
Wakil Direktur RSUD Bontang dr Toetoek Pribadi, didampingi dokter anestesi dr Arditiya Maulana dan dr Helda Liza, saat memberikan keterangan pers terkait kondisi korban HJ (17), korban tendangan spontan oknum TNI saat melerai perkelahian di halaman parkir karaoke keluarga di bilangan Jalan A yani Bontang Utara beberapa waktu lalu. 

"Kami cek urine juga, hasilnya negatif alkohol. Karena naluri prajurit, ia kemudian mencoba melerai,” ungkapnya.

Perkelahian tersebut sempat terhenti sejenak. Namun tiba-tiba kembali berlangsung.

RM yang melihat hal tersebut meminta mereka pergi membubarkan diri.

Lantaran dianggap mengganggu ketenangan pengunjung dan warga yang berada di lokasi kejadian.

Namun, seruan RM tak lagi digubris gerombolan anak muda tersebut.

Walhasil, terjadi kontak fisik di antara mereka.

RM yang terkepung seketika ditarik salah satu dari kawanan anak muda tersebut, lalu secara spontan mengeluarkan tendangan.

Naasnya, tendangan tersebut tepat mengenai leher belakang sebelah kiri korban. Seketika HJ langsung roboh ke tanah tak sadarkan diri.

“Saat bersamaan RM secara spontan menendang dan mengenai leher belakang sebelah kiri korban. Teman korban juga sempat memukul RM,” ungkapnya.

Melihat HJ jatuh pingsan, rekannya membawa ke RS Amalia.

Empat Oknum TNI Bersama 3 Mahasiswi Digerebek Sedang Pesta di Hotel Mewah, Beredar Foto-fotonya

Istri Labrak Perempuan Selingkuhan di Kantornya, Malah Bakal Masuk Penjara

Jenderal Sunda Empire Disebut Hanya Wayang, Roy Suryo Ungkap Sosok di Balik Rangga Sasana

Namun karena harus mendapat perawatan intensif, ia dirujuk ke RSUD Taman Husada.

Ditanya soal proses hukum, Eko mengatakan saat ini oknum TNI, RM telah ditahan.

Ia akan diproses sesuai hukum militer.

Pasca kejadian, pihak Kodim langsung melakukan komunikasi dengan keluarga korban.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved