Tahanan Kabur di Bandar Lampung

Saksi Mata Histeris Lihat Tahanan Kabur lalu Terkapar karena Ditembak, Nur: Awas Pak!

Saksi mata Nur Cahyanti teriak histeris melihat salah seorang anggota polisi sendirian mengejar Tahanan yang melarikan diri dari sel.

Dokumentasi Warga
Saksi Mata Histeris Lihat Tahanan Kabur lalu Terkapar karena Ditembak, Nur: Awas Pak! 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Saksi mata Nur Cahyanti teriak histeris melihat salah seorang anggota polisi sendirian mengejar Tahanan yang melarikan diri dari sel Polsek Tanjungkarang Barat (TKB), Sabtu (1/2/2020).

Nur yang memiliki warung makan berada tepat di depan Polsek TKB mengatakan, sekira pukul 07.00 WIB, ia tengah berdiri di depan warung menunggu pembeli.

"Saya lihat benar Tahanan lari dari atas, dari arah kantor polsek. Terus lihat anggota polisi lari mengejar Tahanan ini sambil teriak ada yang Kabur. Saya teriak-teriak, awas pak, awas!" cerita Nur kepada Tribunlampung.co.id, Sabtu sore.

"Karena saya kenal benar polisinya, memang biasa pesan (nasi) uduk di sini, saya ngeladenin makan," tambah perempuan berusia 41 tahun ini

BREAKING NEWS 7 Tahanan Kabur dari Polsek Tanjungkarang Barat, 2 Berhasil Ditangkap

Modus Pura-pura Beli Sapi, Mulyadi Beri Kopi Beracun ke 2 Orang Makelar Sapi

Kronologi Tahanan Kabur dari Sel Mapolsek, Gara-gara Sampah, 7 Tahanan Lari, 2 Ditembak

Namun begitu, Nur tidak mengetahui pasti, berapa orang Tahanan yang Kabur.

Nur mengaku, ia hanya melihat beberapa Tahanan lari tanpa mengenakan baju Tahanan, menuju ke arah jalan raya utama Jalan Imam Bonjol.

"Dikasih tembakan peringatan nggak gubris, jadi ditembak terus terkapar di jalan, dekat polsek," papar Nur.

Menurut Nur, kejadian berlangsung begitu cepat.

Nur juga melihat polisi yang mengejar mendapatkan luka lebam di bagian pipi sebelah kanannya.

Informasi yang didapatkan Nur, aparat polisi tersebut sempat dipukuli Tahanan yang Kabur, sebelum melakukan upaya pengejaran.

"Pak Polisinya sempat diserang di lapas dalam, sebelum Tahanan pada Kabur. Itu Tahanan yang terkapar di jalan sempat dibiarkan ada satu jam karena polisinya ngejar Tahanan lainnya, yang belum tertangkap," imbuh Nur.

Saat kejadian Tahanan Kabur, tutur Nur, polsek dalam kondisi sepi karena anggota polisi kebanyakan apel di polresta.

"Kalau awal bulan kan memang apel ke polresta, jadi memang sepi kondisinya di polsek kalau pas jam-jam apel," beber Nur.

Nur mengaku masih syok menyaksikan langsung kejadian Tahanan Kabur tersebut, dan berharap tidak terulang kejadian serupa.

"Saya lihat benar, jelas, dari warung ini. Jangan sampai lihat lagi," tandas Nur.

Kabid Humas Polda Benarkan

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad membenarkan bahwa ada tujuh Tahanan yang Kabur dari sel Tahanan dari Polsek Tanjungkarang Barat (TKB).

Dia menjelaskan jika dua diantaranya sudah berhasil ditangkap.

Namun satu diantaranya melawan saat hendak ditangkap sehingga ditembak paksa hingga meninggal dunia.

"Saya dapat informasi tujuh Tahanan yang melarikan diri, dua DPO, sisanya saya belum tahu pasti," ungkap Pandra kepada Tribunlampung.co.id, Sabtu (1/2/2020) siang.

Mengenai informasi lebih jauh dia meminta untuk mengontak Kapolresta Bandar Lampung.

Namun saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon tidak diangkat.

Sebelumnya Kapolsek Tanjungkarang Barat AKP Hari saat dikonfirmasi juga masih enggan dimintai keterangan.

Hari merespon singkat telepon dari Tribunlampung.co.id dan terdengar panik dan tergesa-beda mengakhiri sambungan telepon.

"Nanti dulu ya, nanti-nanti," ujarnya singkat saat ditanya mengenai Kaburnya Tahanan di polsek tersebut.

Kabid Humas Polda Lampung Benarkan Ada 7 Tahanan Kabur dari Polsek Tanjungkarang Barat

Itera Siapkan 500 Komputer untuk Tes SKD CPNS Pesawaran

Aksi Turun ke Jalan Ratusan Karyawan PT HK Sebabkan Antrean Panjang di Gerbang Tol Itera

Sebelumnya beredar informasi ada sekitar 7 Tahanan yang Kabur dari Polsek Tanjung Karang Barat, Sabtu (1/2/2020) siang.

Dua diantaranya sudah berhasil ditangkap dan satu diantaranya ditembak paksa oleh petugas kepolisian.

Usai Jebol Sel, 2 Tahanan Kabur dari Polsek Katibung Lalu Lompat dari Mobil Polisi

Dua Tahanan Polsek Katibung, Lampung Selatan Kabur, Kamis, 30 Agustus 2018 dini hari.

Kedua Tahanan tersebut berinisial SD dan IS. SD ditahan karena terlibat kasus narkotika.

Sedangkan IS terjerat kasus pencurian dengan pemberatan.

"Ya, ada dua Tahanan Kabur di Polsek Katibung, Lampung Selatan kemarin," ungkap Wakapolda Lampung Brigjen Pol Angesta Romano Yoyol di Mapolda Lampung, Jumat, 31 Agustus 2018.

Keduanya diperkirakan Kabur setelah pukul 02.00 WIB.

Pasalnya, saat itu petugas masih melihat keduanya di dalam kamar Tahanan.

"Jadi jam 2 pagi masih ada kedua Tahanan itu. Anggota ini ambil sahur. Habis makan sahur, duduk-duduk di depan sel. Ternyata dua Tahanan sudah Kabur," sebutnya.

Kedua Tahanan itu Kabur dengan cara menjebol dinding sel Tahanan.

Namun, polisi masih menyelidiki bagaimana mereka bisa menjebol sel.

Setelah melakukan pengejaran, polisi berhasil menangkap SD. Sedangkan IS masih Kabur.

"Yang jelas, satu Tahanan sudah tertangkap, yakni SD. Dia ditangkap di Way Kanan. Yang satu masih dalam pengejaran," tandas Yoyol.

Sebelumnya diberitakan, anggota Satlantas Polres Way Kanan mengamankan dua Tahanan yang Kabur dari Polsek Katibung, Kamis, 30 Agustus 2018.

Keduanya ditangkap di Jalan lintas Tengah Sumatera Km 206 Kampung Karang Umpu, Kecamatan Blambangan Umpu, Way Kanan.

Namun, IS berhasil melarikan diri saat hendak digelandang ke Polres Way Kanan.

Alhasil, polisi hanya berhasil membawa SD.

Kasat Lantas Polres Way Kanan AKP Iwayan Budiarta mengatakan, penangkapan berawal ketika anggota melaksanakan giat patroli hunting, sekira pukul 17.10 WIB.

Pihaknya mendapat informasi bahwa dua orang Tahanan Polsek Katibung melarikan diri yang diperkirakan menuju ke arah Palembang. 

Saat itu polisi mencurigai sebuah mobil Suzuki APV merah BG 1238 NM.

Polisi pun menghentikan mobil tersebut.

Petugas melakukan pemeriksaan rutin, seperti surat kendaraan, SIM, dan identitas para penumpang.

Saat itulah polisi mencurigai dua penumpang yang tidak bisa menunjukkan tanda pengenal.

“Dari hasil pemeriksaan, anggota mencurigai dua penumpang yang tidak dapat menunjukkan identitas, sehingga dilakukan pemeriksaan lebih mendalam,” tutur Iwayan, Jumat, 31 Agustus 2018.

Setelah dilakukan pemeriksaan lebih dalam, ternyata ada kecocokan dan kemiripan ciri-ciri keduanya dengan Tahanan Polsek Katibung yang Kabur.

Adapun identitas kedua orang itu adalah Yudha Ardiansyah alias Yudi Codet dan Nanda Berlian bin Soh Bahri.

Dalam perjalanan menuju Mapolres Way Kanan itulah, keduanya orang berupaya melarikan diri dengan cara melompat dari mobil.

Yudha berhasil Kabur.

Sedangkan Nanda dapat dilumpuhkan oleh anggota Satlantas Polres Way Kanan.(Tribunlampung.co.id/Sulis Setia M)

#Saksi Mata Histeris Lihat Tahanan Kabur lalu Terkapar karena Ditembak, Nur: Awas Pak!

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved