Tribun Lampung Barat
Efisiensi Anggaran, 9 Camat di Lampung Barat Gunakan Randis Sewa
Pemerintah Kabupaten Lampung Barat (Lambar) adakan sembilan Kendaraan Dinas (Randis) di tahun 2020.
Penulis: Ade Irawan | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribun Lampung Ade Irawan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LIWA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat (Lambar) adakan sembilan Kendaraan Dinas (Randis) di tahun 2020.
Kesembilan randis tersebut merupakan kebijakan pemkab Lambar berdasarkan sistem sewa yang diterapkan pertama kali di tahun 2020 ini.
Kepala Bagian Umum Pemkab Lambar, Surahman mengatakan, untuk kendaraan operasional Pemkab Lampung Barat tahun ini diadakan sembilan kendaraan dinas (Randis) berupa mobil.
"Itu nanti diperuntukkan untuk sembilan camat di Lampung Barat, untuk tahun 2020 ini kita adakan dengan sistem sewa," ujar Surahman, Selasa (04/02/2020).
"Kesembilan mobil ini bertipe Daihatsu Terios dari perusahaan trek, ini perusahaan yang kita gandeng dari Bandar Lampung," lanjutnya.
• Tinggal Rangka, Ratusan Randis di Lampung Rusak Berat
• Tercatat 330 Unit Randis Dimiliki Pemkab Lampura, Ini Rinciannya
• Pelantikan Bupati Mesuji, Gubernur Arinal: Semoga Dapat Bekerja dengan Amanah
• Mutasi Besar-besaran di Tubuh Polri, Kepala BNNP Lampung hingga Kapolres Diganti
Dari lima belas camat yang ada, Surahman menjelaskan, keenam lainnya sudah menggunakan Randis tipe Terios model terakhir.
"Hanya saja yang tahun ini model terbarunya," ungkap Surahman.
Terkait biaya sewa kesembilan mobil dinas tersebut, Surahman mengungkapkan memakan anggaran sebesar 600 juta.
"Itu kalo secara detail saya lupa, tapi jika secara garis besarnya sebesar 600 juta untuk 12 bulan atau satu tahun," jelas dia.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekkab) Lampung Barat, Akmal Abdul Nasir atau yang akrab disapa Aan mengatakan, pihaknya lakukan kebijakan sewa Randis dengan berdasarkan beberapa pertimbangan.
"Mulai dari biaya pemeliharaan ataupun untuk mengurangi resiko kerusakan dan sebagainya," tutur Aan.
Diakui Aan, setelah melalui beberapa kali penelitian, ternyata memang dari beberapa segi pertimbangan, sistim sewa Randis lebih efektif.
"Kita membuat kebijakan itu berdasarkan ke efektifannya, mulai dari resiko dalam pemakaian ataupun pemeliharaan, sehingga jika terjadi kerusakan itu tanggung jawab dari pada pihak penyewa," akunya.
Selanjutnya ungkap Aan, kebijakan sewa randis juga bertujuan untuk mengurangi dari pada aset pemerintah.