Penemuan Mayat di Lamteng

Begal Sadis Bunuh PNS hingga Tangan Putus di Lampung Tengah, Mayatnya Sudah Membusuk

Agus Haidir menjadi korban begal sadis dengan luka tusuk di beberapa bagian tubuh hingga akhirnya mayatnya ditemukan.

tribunlampung.co.id/syamsir alam
Para pelaku terkait dengan penemuan mayat PNS di Bumi Ratunuban, Lampung Tengah, beberapa waktu lalu, dihadirkan dalam ekspose perkara di Polres Lampung Tengah, Sabtu (8/2/2020) sore. Mayat PNS tersebut ternyata dibunuh oleh begal sadis. 

Akibat aksinya itu, terus I Made Rasma, korban mengalami luka tusuk di bagian bahu, leher dan perut.

Setelah itu, lanjut I Made Rasma, RH menarik jasad korban ke dalam perkebunan sawit di Kampung Bumi Ratu.

Setelah membuang jasad korban, imbuh I Made Rasma, pelaku RH kemudian membawa motor korban Yamaha Mio strip hitam putih merah dengan nopol BE 3485 OJ ke Lampung Selatan.

Selanjutnya, tambah I Made Rasma, pelaku kembali ke Bandar Lampung dan menjual sepeda motor korban kepada FJ melalui dua orang perantara yakni RS dan HJ.

Ketiga orang yang ditemui pelaku tersebut, kata I Made Rasma, semuanya warga Bandar Lampung.

"Pelaku FJ membeli motor dari RS dan HJ seharga Rp 1,6 juta. RS mendapat bagian Rp 50 ribu, dan HJ mendapat bagian Rp 100 ribu," tandas Kapolres AKBP I Made Rasma.

Pelaku Seorang Tuna Wicara

Salah seorang pelaku yang diduga membunuh PNS UPT Pendidikan Kecamatan Panjang, beberapa waktu lalu merupakan seorang tuna wicara alias bisu.

Saat dilakukan penangkapan, Polres Lampung Tengah sampai menurunkan tim untuk bisa berkomunikasi dengan pelaku tersebut.

"Pelaku merupakan penyandang tuna wicara, sehingga kami juga menurunkan tim untuk berkomunikasi dengan pelaku," kata Kapolres Lampung Tengah Ajun Komisaris Besar I Made Rasma, saat menggelar ekspose perkara, Sabtu (8/2/2020).

Polres Lampung Tengah ungkap kasus pembunuhan PNS UPT Pendidikan Kecamatan Panjang yang ditemukan di Kampung Bumi Ratu, Bumi Ratunuban, Lampung Tengah, pada Senin (20/1/2020) lalu.

I Made Rasma mengatakan, 4 orang ditetapkan sebagai pelaku pembunuhan tersebut.

Awal mula pengungkapan kasus tersebut, kata I Made Rasma, setelah jajarannya menangkap pelaku utama berinisial RH, warga Jalan Untung Suropati, Bandar Lampung, Sabtu (8/2/2020) subuh.

"Pelaku utama RH kami amankan di Bandar Lampung, terus kami kembangkan dan akhirnya tiga pelaku lainnya berhasil kami tangkap juga di Bandar Lampung," terang AKBP I Made Rasma, Sabtu (8/2/2020).

Kapolres menjelaskan, pelaku RH pada saat kejadian merupakan pemain tunggal.

Sementara tiga orang lainnya, imbuh I Made Rasma, merupakan perantara penjual sepeda motor korban dan penadah.

"Kami bekerja sama dengan Jatanras Polda Lampung untuk mengungkap kasus ini," terang I Made Rasma.

Polisi akhirnya mengungkap kasus penemuan mayat tanpa tangan di Lampung Tengah, ternyata korban, yang merupakan PNS sekaligus tukang ojek, dibunuh oleh begal sadis. (Tribunlampung.co.id/Syamsir Alam)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved