Dokter Pendeteksi Virus Corona Meninggal, Istrinya Disebut sedang Hamil dan Akan Melahirkan di Juni
Duka mendalam dirasakan warga China setelah dokter Li Wenliang meninggal. Dokter Li adalah dokter pertama kali keluarkan peringatan wabah virus corona
Seorang pengguna Weibo mengunggah ilustrasi seorang dokter dengan sayap malaikat, sedang mengangkat seorang pasien.
Lalu, sebuah tangan muncul dari langit dengan gunting, memotong sayap mereka.
Menurut South China Morning Post, pemantau media sosial China secara sistematis memblokir konten yang kritis terhadap pemerintah.

Setelah sensor memblokir tagar "Saya ingin kebebasan berbicara," pengguna beralih ke "CanYouManageDoYouUnderstand.".
Namun, itu juga diblokir oleh Weibo.
Seorang mantan profesor hukum, Xu Zhangrun menerbitkan sebuah artikel yang mengkritik tanggapan pemerintah terhadap pembaruan virus corona.

Artikel tersebut menjadi viral di media sosial China sebelum dilarang.
Artikel itu juga ditarik.
Tulisan tangkapan layar akan hilang atau tidak ditampilkan.
Di luar media sosial, peringatan untuk Li Wenliang didirikan di depan Rumah Sakit Pusat Wuhan dan di Hong Kong.
Peringatan menggunakan foto Li melihat ke kamera mengenakan maskernya.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsWiki.com dengan judul Dokter Li Wenliang Meninggal Karena Corona, Ternyata Sang Istri Akan Melahirkan Pada Bulan Juni.
Ucapan duka mengalir setelah dokter Li Wenliang meninggal. Dokter yang pertama kali deteksi virus corona itu meninggalkan sang istri yang ternyata sedang hamil dan akan melahirkan pada Juni.