Pramono Larang Jokowi ke Kediri Khawatir Lengser Hanya Guyonan, Faktanya 2 Menteri Nasibnya 'Tragis'

Semua itu Allah yang menghendaki. Kalau Allah tidak menghendaki, tidak akan terjadi,” ungkap KH Kafabihi Mahrus kepada SURYAMALANG.COM.

Editor: Romi Rinando
ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY
Pramono Larang Jokowi ke Kediri Khawatir Lengser Hanya Guyonan, Faktanya 2 Menteri Nasibnya Tragis 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID –  Beredar mitos sejumlah pejabat negara bakal lengser setelah mereka berkunjung ke Kediri.

Sewaktu meresmikan Rusunawa Ponpes Lirboyo, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengaku pernah menyarankan agar Presiden Jokowi tidak datang ke Kediri.

“Saya termasuk yang menyarankan Bapak Presiden tidak ke Kediri.”

“Saya masih ingat. Ini mau percaya atau tidak. Gus Dur pulang dari Lirboyo, tidak begitu lama kemudian terjadi gonjang ganjing di Jakarta,” jelasnya.

Namun kalau yang berkunjung wakil presiden, sejauh ini tidak ada masalah.

Selubung Mistis di Balik Kecelakaan di Tol Cipularang, Antara Mitos dan Penjelasan Ilmiah

7 Mitos Seputar Makanan yang Masih Banyak Dipercaya Masyarakat, No 1 dan 2 Paling Sering

Ternyata Bukan Cuma Mitos, Ini Fakta-fakta Kota Gaib Saranjana di Kalimantan dalam Pandangan Ilmiah

 

“Tapi kalau perlu ke Setono Gedhong ke Mbah Wasil, beliau akan berkenan,” jelasnya.

Sejumlah pejabat dikaitkan lengser setelah berkunjung ke Kediri.

Sebut saja Presiden KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur lengser tidak lama setelah berkunjung ke Kediri.

Pasca Gus Dur ke Kediri, beberapa hari kemudian terjadi gejolak politik di Jakarta sehingga melengserkan Gus Dur dari jabatannya.

Menpora Imam Nahrawi juga menjadi tersangka KPK setelah setelah menghadiri acara talk show stasiun TV di GOR Jayabaya.

Imam Nahrawi pun harus lengser dari jabatannya beberapa hari kemudian.

Setelah berkunjung ke Kediri, Menteri Agama Suryadharma Ali ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka kasus gratifikasi.

Kasus yang sama juga dialami Ketua Umum DPP PPP Romahurmuziy.

Sehari setelah menghadiri konsolidasi partai di hotel Kediri, Romahurmuziy tertangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) KPK di Surabaya.

Kejadian terbaru Dirjen Imigrasi Ronny F Sompie.  Empat hari setelah berkunjung untuk meresmikan Kantor Imigrasi Kediri, Ronny F Sompie dicopot dari jabatannya.

Sejumlah Presiden RI hingga pejabat yang lengser dikaitkan dengan kunjungan mereka ke tanah Kediri.

Sebagai catatan, Presiden Soeharto Presiden yang berkuasa 32 tahun tak pernah menginjakkan kaki di Kediri akan tetapi tetap lengser tahun 1998.

Mitos-mitos tersebut juga terbantahkan dengan Susilo Bambang Yudhoyono yang mengunjungi Kediri tahun 2007 dan 2014 silam

Pramono Anung Bantah Larang Presiden 

Sekretaris Kabinet Pramono Anung membantah melarang Presiden Joko Widodo berkunjung ke Kediri.

Hal itu disampaikan Pramono menjelaskan maksud pernyataannya yang disampaikannya di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, Jawa Timur, Sabtu (15/2/2020).

Pramono mengatakan, dalam kesempatan itu, dirinya tak bermaksud melarang Jokowi ke Kediri.

Ia hanya bercanda karena pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo KH Abdullah Kafabihi Mahrus menyatakan ada mitos bila Presiden, Wakil Presiden, dan para pejabat datang ke Kediri biasanya mengalami nasib buruk.

KH Abdullah Kafabihi Mahrus mengingatkan perisitwa yang menimpa Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur yang berkunjung ke Kediri dan setelahnya dilengserkan.

Namun, kata KH Abdullah Kafabihi Mahrus, ada penangkal supaya mereka terhindar dari nasib buruk bila berkunjung ke Kediri yakni dengan berziarah dan berdoa di makam ulama besar di Kediri, Syekh Al Wasil Syamsudin.

Pramono lantas berseloroh sebagai orang yang lahir di Kediri, ia paham betul mitos tersebut dan selaku pembantu Presiden akan mengingatkan Jokowi sebelum berkunjung ke sana.

"Karena yang diundang dalam acara reuni akbar dan muktamar itu Pak Wapres (Ma'ruf Amin), sambil bercanda saya bilang kalau Pak Wapres monggo saja mau datang karena diundang dan beliau kiai, beliau tahu penawarnya.

Semua orang juga ketawa, ngakak," kata Pram di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (17/2/2020).

"Kalau Bapak Presiden, saya sebagai pembantu Presiden tentunya akan menyampaikan kepada beliau untuk tidak datang. Ini kata-kata ini, 'untuk tidak datang', ya karena beliau tidak diundang. Mana mau datang?" lanjut politisi PDI-P itu.

Ia pun memastikan pemberitaan yang menyatakan ia melarang Jokowi ke Kediri tidak benar karena hanya sebagai candaan merespons pernyataan pembuka dari KH Abdullah Kafabihi Mahrus.

"Saya hanya merespons itu dan beliau secara terbuka mengundang Pak Wapres untuk hadir. Saya sambil bercanda, kalau Pak Wapres diundang kan ada mitos tadi, enggak apa, karena beliau tahu penangkalnya dan beliau juga salah satu tokoh NU dan ziarah ke makam itu hal biasa," lanjut dia.

KH Kafabihi Mahrus mengatakan anggapan bahwa pejabat yang datang ke Kediri bakal lengser tersebut merupakan mitos. 

“Semua itu Allah yang menghendaki. Kalau Allah tidak menghendaki, tidak akan terjadi,” ungkap KH Kafabihi Mahrus kepada SURYAMALANG.COM.

KH Kafabihi Mahrus mengungkapkan banyak mitos berkembang di Jawa.

Menurutnya, masalah mitos  itu juga ada penangkalnya, yaitu doa, tawakal, dan takwa kepada Allah.

(Artikel ini telah tayang di Tribunpalu.com dan suryamalang.com)

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved