Tribun Bandar Lampung
Herman HN Buka Suara soal Tewasnya Pekerja di Gedung Satu Atap
Menurut Herman, peristiwa yang dialami pekerja bernama Suryono itu murni kecelakaan kerja.
Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Wali Kota Bandar Lampung Herman HN buka suara soal insiden jatuhnya pekerja di Gedung Satu Atap Kantor Pemkot Bandar Lampung, Kamis (27/2/2020).
Menurut Herman, peristiwa yang dialami pekerja bernama Suryono itu murni kecelakaan kerja.
Dia menjelaskan, kecelakaan tersebut diduga akibat kelalaian pekerja yang tidak mengenakan peralatan pengaman saat memperbaiki lift.
"Kabar yang saya dengar, dia (Suryono) tidak pakai pengaman saat memperbaiki lift," ujarnya kepada Tribunlampung.co.id, Jumat (28/2/2020).
• Pekerja Jatuh saat Perbaiki Lift di Pemkot Bandar Lampung Diduga Tak Pakai Alat Keselamatan Kerja
• Pekerja yang Jatuh saat Perbaiki Lift di Pemkot Bandar Lampung Dikabarkan Meninggal Dunia
• Baru 7 Hari di Tanah Suci, 8 Jamaah Umrah asal Tulangbawang Akan Dipulangkan
• Asyik Main Judi Leng, 3 Warga Sendang Agung Diciduk Polsek Kalirejo
Dalam kesempatan itu, Herman juga turut mengucapkan duka cita kepada keluarga Suryono atas musibah tersebut.
"Pemkot turut berduka cita," katanya.
Diketahui, Suryono mengalami kecelakaan saat sedang memperbaiki lift di Gedung Satu Atap Pemkot Bandar Lampung, Kamis (27/2/2020).
Suryono mengembuskan napas terakhir saat dirujuk dari RSUD A Dadi Tjokrodipo ke RSUD Abdul Moeloek. (Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer)