Jamaah Umrah asal Lampung Tidak Didesak untuk Pulang oleh Arab Saudi
Jamaah umrah asal Lampung mengaku tidak didesak untuk segera pulang ke Tanah Air oleh Pemerintah Arab Saudi.
Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Jamaah umrah asal Lampung mengaku tidak didesak untuk segera pulang ke Tanah Air oleh Pemerintah Arab Saudi.
Yanto, jamaah asal Tulangbawang, Lampung mengaku bisa menjalankan ibadah sebagaimana mestinya di Tanah Suci.
"Tidak ada desakan untuk meninggalkan negara tersebut (Arab Saudi)," ujarnya kepada tribunlampung.co.id, Sabtu (29/2/2020).
Ia menjelaskan, rombongannya telah berada di daerah peribadahan saat maklumat Pemerintah Arab Saudi tersebut dikeluarkan.
• Baru 7 Hari di Tanah Suci, 8 Jamaah Umrah asal Tulangbawang Akan Dipulangkan
• Muriz Travel Bantah 8 Jamaah Umrah Asal Tuba Pulang Akibat Kebijakan Pemerintah Arab Saudi
• Mahfud MD Terkena Imbas Kebijakan Pemerintah Arab Saudi: Terpaksa Nggak Jadi Umrah
• DPR Ingatkan Menteri Agama Tak Asal Bicara Menyangkut Kebijakaan Pemerintah Arab Soal Umrah
"Saat itu kami sedang dalam peribadahan hari ketiga," katanya.
"Sehingga kami (jamaah lampung) diperbolehkan menyelesaikan ibadah sebagaimana yang telah diatur jasa travel," tambahnya.
Yanto sendiri baru tiba di Lampung, Sabtu siang tadi.
"Saya sudah di rumah. Sampai bandara Lampung bada Zuhur tadi siang. Sekarang saya sudah di rumah," jelasnya. (Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer)