Profil Muhyiddin Yassin, Pria Keturunan Indonesia Diangkat Jadi Perdana Menteri Malaysia

Muhyiddin Yassin merupakan pria keturunan Indonesia, yang memiliki darah Bugis-Jawa.

AFP/MOHD RASFAN
Muhyiddin Yassin (kiri) bersama Mahathir Mohamad (kanan) dan Anwar Ibrahim (tengah) pada 1 Juni 2018. Profil Muhyiddin Yassin, Pria Keturunan Indonesia Diangkat Jadi Perdana Menteri Malaysia. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Raja Malaysia Yang di-Pertuan Agong Sultan Abdullah, tidak mengangkat Mahathir Mohamad atau Anwar Ibrahim sebagai perdana menteri.

Orang yang justru menjadi Perdana Menteri Malaysia kedelapan adalah Muhyiddin Yassin, mantan menteri dalam negeri sekaligus Presiden Partai Pribumi Bersatu Malaysia (Bersatu).

Ternyata, Muhyiddin Yassin merupakan pria keturunan Indonesia, yang memiliki darah Bugis-Jawa.

Bagaimana profil Muhyiddin Yassin?

Pria Keturunan Indonesia Diangkat Jadi Perdana Menteri Malaysia, Harapan buat Muhyiddin Yassin

Kakek Jalan Dituntun ke Pelaminan, Nikah dengan Gadis 27 Tahun di Wajo

Jenderal Menyamar Pakai Sandal Jepit Datangi Polsek, Ujungnya Sejumlah Polisi Dicopot

Undangan Nikah Siap Disebar, Keluarga Kaget Dikirimi Video Calon Istri dengan Pria Lain

Kepastian pengangkatan Muhyiddin Yassin sebagai Perdana Menteri Malaysia disampaikan langsung Kepala Rumah Tangga dan Keluarga Kerajaan, Ahmad Fadil Shamsuddin, Sabtu (29/2/2020).

Dilansir Kompas.com (grup Tribunlampung.co.id) dalam artikel berjudul Bukan Mahathir Mohamad, Bukan Anwar Ibrahim, Ini PM Malaysia Selanjutnya, sebagaimana mengutip Channel News Asia, pengangkatan Muhyiddin terjadi setelah Agong menggelar pertemuan dengan seluruh anggota parlemen Negeri "Jiran".

Dari hasil pertemuan tersebut, Raja Malaysia menetapkan bahwa sosok yang memegang mayoritas di lembaga legislatif Negeri "Jiran" adalah Muhyiddin Yassin.

"Karena itu, raja sudah memutuskan Muhyiddin sebagai PM Malaysia sejalan dengan Artikel 40(2)(a) dan 43(2)(a) Konstitusi Federal," jelas Fadil.

Dia menuturkan, Presiden Bersatu itu akan segera dilantik di Istana Negara pada Minggu (1/3/2020) pukul 10.30 waktu setempat.

Fadil menjelaskan, Raja Malaysia berargumen pengukuhan Muhyiddin tidak boleh ditunda karena berhubungan dengan masa depan negara.

"Beliau berharap, ini adalah keputusan terbaik bagi siapa pun, dan berharap juga hasil ini akan mengakhiri krisis politik yang terjadi," paparnya.

Pernyataan Fadil tersebut terjadi beberapa jam setelah Mahathir Mohamad kembali mencalonkan diri berbekal dukungan Pakatan Harapan.

Bahkan, Anwar yang berstatus Presiden Parti Keadilan Rakyat (PKR) mengantarkan surat dukungan itu secara langsung kepada Sultan Abdullah.

"Sudah waktunya untuk melakukan hal benar bagi masyarakat dan negara kami yang tercinta ini," tutur Anwar di Twitter, dikutip AFP.

Semua dimulai pada Senin (24/2/2020), ketika Dr M, julukan Mahathir, mengumumkan bahwa dia sudah menyerahkan surat pengunduran diri kepada Sultan Abdullah.

Kabar itu terjadi setelah malam sebelumnya (23/2/2020), Bersatu diketahui menggelar pertemuan dengan sejumlah partai oposisi.

Di antaranya adalah Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO), partai yang menjadi target utama Mahathir dalam pemilu Mei 2018.

Dalam pernyataannya, politisi berusia 94 tahun itu mengatakan dia harus mundur karena dia tidak ingin bekerja sama dengan UMNO yang dia sebut korup.

Berikut, profil Muhyiddin Yassin

Muhyiddin Yassin memiliki nama lengkap Tan Sri Muhyiddin Mohd Yassin.

Ia adalah Ketua Umum Partai Pribumi Bersatu Malaysia atau Partai Bersatu.

Partai ini didirikan Mahathir Mohamad pada 2018 lalu.

Partai ini mengontrol  36 anggota parlemen Malaysia.

Dalam profil Muhyiddin Yassin, ia adalah pria keturunan Indonesia, yang mempunyai darah Bugis-Jawa.

Dia lahir pada 15 Mei 1947 (usia 72 tahun), di Negara Bagian Muar, Malaysia.

Ayahnya adalah keturunan Bugis.

Sementara, ibunya keturunan Jawa,

Ketua Partai Bersatu, Muhyiddin Yassin, mencuat menjadi kandidat terdepan untuk Perdana Menteri Malaysia yang baru seusai mendapat dukungan oposisi. 

Dukungan yang didapat Muhyiddin di parlemen Malaysia disebut sedikit mengungguli dukungan untuk politikus terkemuka, Anwar Ibrahim.

Dilansir Tribunbatam.id (grup Tribunlampung.co.id) dalam artikel berjudul BREAKING NEWS: Raja Malaysia Tunjuk Pria Keturunan Bugis-Jawa Muhyiddin Yassin Jadi Perdana Menteri, sebagaimana mengutip Channel News Asia, Sabtu (29/2/2020), Muhyiddin menjabat Ketua Partai Pribumi Bersatu Malaysia atau Partai Bersatu yang didirikan Mahathir Mohamad.

Ia menyatakan dirinya didukung oleh total 36 anggota parlemen dari Partai Bersatu, untuk menjadi Perdana Menteri Malaysia selanjutnya.

Dukungan seluruh anggota Partai Bersatu ini mengejutkan.

Hal itu mengingat sebelumnya, Partai Bersatu selalu menegaskan dukungan untuk Mahathir.

Bahkan sebelumnya, Partai Bersatu berhasil membujuk Mahathir untuk mencabut keputusannya mengundurkan diri sebagai Chairman partai ini.

Di bawah Muhyiddin, Partai Bersatu sebelumnya menyatakan keluar dari koalisi pemerintahan Pakatan Harapan (PH) yang kemudian memicu pergolakan politik di Malaysia.

Raja Malaysia Yang di-Pertuan Agong Sultan Abdullah, telah menunjuk Muhyiddin sebagai Perdana Menteri Malaysia yang baru.

Muhyiddin Yassin yang akan dilantik di Istana Negara pada Minggu (1/3/2020) pukul 10.30 waktu setempat, merupakan pria keturunan Indonesia(Tribunlampung.co.id/Kompas.com/Tribunbatam.id)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved