Cara Sederhana Membuat Cairan Disinfektan untuk Cegah Virus Corona

Anda juga perlu menyiapkan botol semprot (sprayer) agar nantinya cairan ini lebih mudah untuk digunakan.

Editor: Romi Rinando
KOMPAS.COM/IKA FITRIANA
Ilustrasi semprot disinfektan virus corona 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID -Cairan Disinfektan diyakini bisa mencegah penyebaran virus corona yang mematikan

Belakangan ini, disinfektan menjadi bahan pembicaraan di tengah mewabahnya virus corona.

Atas dasar itulah kemudian pemerintah mengeluarkan kebijakan agar sejumlah tempat publik disemprot dengan disinfektan.

Lalu bagaimana jika kita ingin menggunakan disinfektan di rumah?

Nah, rupanya cairan tersebut dapat dibuat sendiri, lho.

Bahan maupun cara pembuatannya pun cukup sederhana.

Dikutip dari Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia melalui BNPB, pembuatan cairan ini hanya memerlukan tiga bahan.

Eks Lokalisasi Pemandangan Tak Luput Disemprot Disinfektan

Selasa Sore Pasar Kota Agung Disemprot Disinfektan

Satgas Virus Corona di Lampung Selatan Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Ruang Publik

Bahan pertama adalah setengah cangkir cuka putih (suling).

Kedua, setengah gelas air.

Dan terakhir yakni 12 hingga 24 tetes minyak esensial seperti minyak kemangi, kayu manis, cengkeh, kayu putih, atau jeruk nipis.

Selain itu, Anda juga perlu menyiapkan botol semprot (sprayer) agar nantinya cairan ini lebih mudah untuk digunakan.

Cara pembuatan

1. Pilih satu atau kombinasi minyak esensial, kemudian masukkan ke dalam botol sprayer.

2. Tambahkan cuka dan air

3. Kocok botol hingga ketiga bahan itu tercampur

4. Jangan lupa berikan label pada botol dan simpan di tempat yang aman.

Cara menggunakan

Cara menggunakan cairan ini cukup sederhana.

Anda hanya perlu menyemprotkannya ke media yang akan didisinfeksi.

Selanjutnya dibersihkan dan dibilas dengan lap mikrofiber.

Cairan ini dapat membantu menghambat pertumbuhan virus.

Hal itu disebabkan oleh rendahnya pH dan kadar asam asetat cuka.

Selain itu, cuka juga merupakan antiseptik ringan.

Sementara manfaat dari minyak esensial ialah menambahkan kualitas anti bakteri, anti virus, dan anti kuman.

s
Desinfektan Alternatif untuk Virus Corona (https://twitter.com/BNPB_Indonesia)

Balai Penelitian KLHK Produksi Disinfektan dari Cuka Kayu dan Bambu, Lebih Ampuh Ketimbang Alkohol

Sementara itu, sebagai upaya antisipasi meluasnya penyebaran virus corona COVID-19 di Indonesia, Badan Penelitian, Pengembangan, dan Inovasi (BLI) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) berhasil memproduksi disinfektan dari cuka kayu dan bambu (asap cair).

Selain disinfektan yang diproduksi BLI KLHK, Penelitian dan Pengembangan Pusat Litbang Hasil Hutan (P3HH) juga memproduksi hand sanitizer dengan formula asap cair (cuka kayu), borneol, etanol, dan gliserol.

Diwartakan oleh Tribunnews.com, pemakaian produk tersebut telah diujicobakan untuk lingkungan kantor dan dibagikan kepada para pegawai di lingkungan perkantoran BLI Kampus Gunung Batu, Bogor.

''Hasil pengujian asap cair kayu dan bambu terhadap kuman dari eksperimen yang dilakukan, cukup hanya dengan 1% sudah efektif,'' ujar Prof. Gustan Pari, peneliti P3HH, BLI, dalam rilis media, Sabtu (21/3/2020).

Dijelaskan Prof.Gustan, uji toksisitas asap cair kayu dan bambu sebagai disinfektan, dilakukan bersama Ratih Damayanti dan tim.

Riset ini menggunakan mikroorganisme bakteri yang terdapat pada telapak tangan dan udara di Laboratorium Mikrobiologi Hutan-Pusat Litbang Hutan, Bogor.

Hasilnya, asap cair kayu dan bambu dengan konsentrasi 1% memiliki kemampuan lebih baik dalam menghambat pertumbuhan mikroorganisme dibandingkan etanol (alkohol) 70%, yang selama ini sering dijadikan bahan dasar disinfektan.

''Asap cair yang diproduksi BLI layak dijadikan sebagai disinfektan terutama di tengah kelangkaan produk disinfektan di pasaran. Ini akan segera diproduksi massal untuk dibagikan ke lingkungan masyarakat yang membutuhkan,'' kata Prof. Gustan.

Penyemprotan disinfektan yang dilakukan di seluruh ruangan kerja BLI lingkup Gunung Batu ini merupakan respon BLI menindaklanjuti Surat Edaran Menteri LHK Siti Nurbaya tentang pencegahan penyebaran Covid-19.

(Artikel ini telah tayang di Tribunpalu.com) 

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved