Lakalantas Maut di Pringsewu

Polisi Ungkap Kronologis Lakalantas Maut di Jalinbar Pringsewu yang Tewaskan 2 Orang

Dua pemotor Honda Mega Pro B 3701 BYC yang Tewas di ruas jalinbar, Pekon Sidoharjo, Pringsewu, dipastikan karena tertabrak truk.

Tribunlampung.co.id/R Didik Budiawan C
Dua jenazah korban lakalantas maut di ruas Jalinbar Pekon Sidoharjo, Kecamatan Pringsewu disemayamkan di Kamar Jenazah RSMH Pringsewu, Minggu, 29 Maret 2020. Polisi Ungkap Kronologis Lakalantas Maut di Jalinbar Pringsewu yang Tewaskan 2 Orang. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Dua pemotor Honda Mega Pro B 3701 BYC yang Tewas di ruas jalinbar, Pekon Sidoharjo, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, dipastikan karena tertabrak truk.

Tragedi lakalantas maut terjadi di ruas Jalan Lintas Barat (jalinbar) Pekon Sidoharjo, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Minggu, 29 Maret 2020, sekira pukul 09.00 WIB.

Kedua korban tersebut merupakan warga Kabupaten Tanggamus, yakni, Sarmadi (30) warga Desa Tegineneng, Kecamatan Limau, dan Sasli Rais (31) warga Desa Betung, Kecamatan Pematang Sawah.

Kepala Unit Lakalantas Satlantas Polres Pringsewu Bripka Rudianto Sihombing membenarkan, kejadian lakalantas maut tersebut.

Menurut Rudianto Sihombing, kedua korban tertabrak truk setelah terjatuh dari sepeda motornya.

VIDEO Detik-detik Lakalantas Maut di Pringsewu, Renggut Nyawa 2 Orang

 BREAKING NEWS Lakalantas Maut di Pringsewu, 2 Orang Tewas di Lokasi Kejadian

• Punya Istri Cantik, Oknum Polisi di Gresik Malah Cabuli Ibu Mertuanya Sampai 7 Kali di Kamar

Lakalantas Maut di Pringsewu Diduga Antara Motor dengan Truk, Warga Dengar Suara Benturan Keras

Menurut Rudianto Sihombing, truk yang menabrak tersebut adalah Mitsubishi Warna Kuning nomor polisi BE- 9597- CC, yang dikemudikan oleh Anton Prayitno (33), warga Kampung Bandar Sari, Kecamatan Padang Ratu, Kabupaten Lampung Tengah.

"Sepeda motor dari arah Bandar Lampung hendak mendahului kendaraan roda empat di depannya, tiba-tiba terjatuh," ungkap Rudianto mewakili Kasat Lantas Polres Pringsewu Iptu Martoyo, Minggu, 29 Maret 2020.

Nahas, lanjut Rudianto, pengendara dan penumpang sepeda motor terjatuh ke jalur kanan.

Pada saat bersamaan, terus Rudianto Sihombing, dari arah berlawanan melintas truk yang dikemudikan Anton.

Lantaran jarak terlalu dekat, ungkap Rudianto Sihombing, lakalantas pun tidak bisa dihindari.

Truk, terus Rudianto Sihombing, menabrak kedua pemotor yang terjatuh tersebut.

Suara Benturan Keras

Kejadian lakalantas maut di jalinbar Pringsewu, yang mengakibatkan 2 orang Tewas, diduga melibatkan motor dan truk.

Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) maut terjadi di ruas Jalan Lintas Barat (jalinbar) Pekon Sidoharjo, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Minggu, 29 Maret 2020, sekira pukul 09.00 WIB.

Namun demikian, hingga kini, belum diketahui secara pasti, apakah truk yang menabrak atau sebaliknya.

Dugaan tersebut muncul setelah mendengar keterangan salah seorang warga di sekitar lokasi kejadian yang mendengar suara benturan cukup keras.

Seorang perempuan yang berada di pertokoan di sekitar lokasi kejadian, mengatakan, sempat mendengar benturan keras saat lakalantas terjadi.

"Suaranya keras, tapi saya nggak berani keluar, takut," kata perempuan berambut panjang yang enggan disebut namanya, Minggu (29/3/2020).

2 Orang Tewas

Sebelumnya, kecelakaan lalu lintas (lakalantas) maut terjadi di ruas Jalan Lintas Barat (jalinbar) Pekon Sidoharjo, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Minggu, 29 Maret 2020, sekira pukul 09.00 WIB.

Belum diketahui pasti bagaimana kronologis lakalantas tersebut terjadi.

Namun, akibat lakalantas maut tersebut, 2 orang Tewas.

Keduanya merupakan pengemudi dan penumpang sepeda motor Honda Mega Pro nopol B 3701 BYC.

Kini, kedua jenazah disemayamkan di kamar Jenazah Rumah Sakit Mitra Husada (RSMH) Pringsewu.

Berdasarkan identitas yang ditemukan, kedua korban tersebut merupakan warga Kabupaten Tanggamus.

Adapun nama korban yakni, Sarmadi (30) warga Desa Tegineneng, Kecamatan Limau, dan Sasli Rais (31) warga Desa Betung, Kecamatan Pematang Sawah.

Salah seorang warga di sekitar kejadian, Suhar mengaku, tidak mengetahui pasti bagaimana peristiwa lakalantas maut tersebut terjadi.

Suhar mengaku, baru mengetahui ada lakalantas setelah kedua korban terkapar di jalan.

Di duga, lakalantas maut tersebut melibatkan kendaraan roda empat, truk.

Saat ini, peristiwa lakalantas maut tersebut sedang ditangani personel Satuan Lalu Lintas Polres Pringsewu.

Gunakan Crane

Di sisi lain, evakuasi truk fuso yang mengalami lakalantas maut di pintu tol Pelabuhan Bakauheni pada Sabtu (7/3/2020) sekira pukul 20.00 WIB, mengerahkan alat berat crane.

Peristiwa lakalantas maut tersebut melibatkan satu unit truk fuso yang mengangkut gula yang menabrak belasan motor. Truk diduga mengalami rem blong saat melaju dari arah dalam tol menuju pintu masuk Pelabuhan Bakauheni.

Penggunaan crane ini guna mengangkat badan kendaraan truk fuso, untuk mengevakuasi korban yang terjepit.

Truk fuso dengan nopol BE  9977 CT mengalami hilang kendali akibat rem blong. Kendaraan truk fuso melaju dari arah tol.

Truk mengambil jalur kanan yang merupakan jalur masuk lokal ke pelabuan Bakauheni.

 Truk Fuso yang Alami Lakalantas Maut di Pintu Tol Lampung Sempat Bunyikan Klakson Panjang

 VIDEO Detik-detik Lakalantas Maut di Pintu Tol Lampung, 2 Orang Tewas

 Komplotan Pelaku Curanmor yang Buang Peluru di Pasar Tamin Juga Beraksi di Kota Sepang, Kemarin

 Truk Fuso yang Lakalantas di Pintu Tol Lampung Sebabkan 2 Orang Tewas, Pagar Beton juga Rusak

Rusak Beberapa Fasilitas

Kejadian lakalantas maut yang terjadi di pintu tol Pelabuhan Bakauheni pada Sabtu (7/3/2020) sekira pukul 19.50 WIB, tak hanya mengakibatkan 2 orang Tewas, tetapi juga merusak sejumlah fasilitas.

Peristiwa lakalantas maut tersebut melibatkan satu unit truk fuso yang mengangkut gula yang menabrak belasan motor. Truk diduga mengalami rem blong saat melaju dari arah dalam tol menuju pintu masuk Pelabuhan Bakauheni.

Beberapa fasilitas di pintu tol yang rusak antara lain adalah pagar pembatas dan taman di sisi kanan pintu masuk pelabuhan.

Menurut Acong, salah seorang saksi mata kejadian, mengungkapkan, sopir truk fuso Hino dengan nopol BE 9977 CT ini sudah kehilangan kendali akibat rem blong, sejak dari jalur tol.

Sopir truk, kata Acong, mengambil jalur kanan menuju sea port, yang merupakan jalur masuk lokal ke Pelabuhan Bakauheni.

“Truknya lewat sisi kanan Sea Port Interdiction Pelabuhan Bakauheni, yang jalur masuk lokal,” kata dia, Minggu (8/3/2020).

Menurut Acong, pada saat kejadian, di Sea Port Interdiction Pelabuhan Bakauheni sedang ada pemeriksaan kendaraan.

Alhasil, truk yang rem blong tersebut, kata Acong, menabrak belasan sepeda motor yang terpakir di dekat Sea Port Interdiction, serta beton pembatas.

Truk, lanjut Acong, Juga menabrak pagar taman di sisi kanan pintu tol masuk pelabuhan.

“Truk terguling setelah menabrak pohon kelapa yang ada di taman. Pagar taman di sisi pintu tol rusak tertabrak,” terang IPDA Mustholih, Kanit Reskrim KSKP Bakauheni yang juga berada di lokasi kejadian.

Hingga Larut Malam

Hingga pukul 22.30 WIB, proses evakuasi truk fuso yang menabrak belasan motor di pintu tol Pelabuhan Bakauheni itu masih terus dilakukan.

Kejadian lakalantas maut terjadi di pintu tol Pelabuhan Bakauheni pada Sabtu (7/3/2020) sekira pukul 19.50 WIB, melibatkan satu unit truk fuso yang mengangkut gula, diduga mengalami rem blong saat melaju dari arah dalam tol menuju pintu masuk Pelabuhan Bakauheni.

“Evakuasi sampai malam ini masih dilakukan. Masih belum tahu berapa korban jiwa dan luka-luka,” ujar salah seorang warga di lokasi kejadian, Eman, Sabtu (7/3/2020) malam.

Berdasarkan informasi yang diterima Tribunlampung.co.id, terdapat satu orang korban meninggal dunia.

Namun demikian, belum diketahui pasti, identitas korban meninggal tersebut.

Bunyikan Klakson Panjang

Sebelum menabrak belasan motor, truk fuso bermuatan gula sempat membunyikan klakson panjang beberapa meter sebelum pintu tol Pelabuhan Bakauheni.

Menurut Eman, salah seorang warga, truk sempat membunyikan klakson panjang sejak dari jalur tol.

“Kendaraan sempat membunyikan klakson panjang tanda ada masalah. Truk meluncur tanpa terkendali menabrak sepeda motor yang terpakir di dekat sea port,” kata dia, Sabtu (7/3/2020) malam.

Petugas Kepolisian dari Satlantas Polres Lampung Selatan dibantu petugas pelabuhan dan warga mencoba mengangkat truk yang terguling guna mengevakuasi korban yang terjepit badan truk.

Truk Fuso Tabrak Belasan Motor

Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) maut terjadi di Tollgate Pelabuhan Bakauheni pada Sabtu (7/3/2020) sekira pukul 19.50 WIB.

Satu unit truk fuso mengangkut gula diduga mengalami rem blong saat melaju dari arah dalam tol menuju pintu masuk Pelabuhan Bakauheni.

Truk menghantam belasan sepeda motor yang terpakir di dekat Sea Port Interdiction Pelabuhan Bakauheni.

Sejauh ini, belum bisa dipastikan jumlah pasti korban.

Menurut Eman, salah seorang warga, truk sempat membunyikan klakson panjang sejak dari jalur tol.

“Kendaraan sempat membunyikan klakson panjang tanda ada masalah. Truk meluncur tanpa terkendali menabrak sepeda motor yang terpakir di dekat sea port,” kata dia, Sabtu (7/3/2020) malam.

Sejauh ini, belum ada keterangan resmi dari Satuan Lalulintas Polres Lampung Selatan.

Hingga kini, proses evakuasi korban masih dilakukan.

Informasi yang Tribunlampung.co.id dapatkan, diperkirakan ada 3 korban yang tergencet badan truk fuso yang terguling.

Kejadian lakalantas maut terjadi di ruas Jalan Lintas Barat (jalinbar) Pekon Sidoharjo, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Minggu, 29 Maret 2020, sekira pukul 09.00 WIB, dan mengakibatkan 2 orang Tewas di lokasi kejadian. (Tribunlampung.co.id/R Didik Budiawan C/Dedi Sutomo)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved