Kasus Corona di Lampung

6 Rumah Sakit di Pringsewu Siapkan 26 Tempat Tidur di Ruang Isolasi Tangani Pasien Virus Corona

Pemerintah Kabupaten Pringsewu mempersiapkan tempat pelayanan kesehatan di Bumi Jejama Secancanan untuk penanganan virus corona atau Covid-19.

Tribunlampung.co.id/R Didik Budiawan C
Kepala Diskes Pringsewu Purhadi - 6 Rumah Sakit di Pringsewu Siapkan 26 Tempat Tidur di Ruang Isolasi Tangani Pasien Virus Corona. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Pemerintah Kabupaten Pringsewu mempersiapkan tempat pelayanan kesehatan di Bumi Jejama Secancanan untuk penanganan virus corona atau Covid-19.

Sekretaris Kabupaten Pringsewu Budiman mengatakan, bila pihaknya sempat mempertimbangkan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) disulap menjadi tempat penanganan virus corona.

Hanya saja, upaya tersebut belum dilaksanakan karena sejumlah rumah sakit swasta di Kabupaten Pringsewu telah menambah bed atau tempat tidur.

"(Rusunawa) belum, sebab rumah sakit swasta sudah menambah bed," kata Budiman, Senin, 30 Maret 2020.

Setop Penyebaran Virus Corona, Bupati Tulangbawang Wacanakan Local Lockdown

 Begini Cara Diskes Lampung Pantau Pemudik, Pantau Penumpang Kapal Sejak dari Pelabuhan Merak

 Setop Penyebaran Virus Corona, Berikut Daftar Daerah yang Sudah Lakukan Local Lockdown

 4 Provinsi di Indonesia Belum Ditemukan Kasus Virus Corona, Mana Saja?

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dr Nofli Yurni menambahkan, bila di Kabupaten Pringsewu ada sebanyak 6 rumah sakit yang telah siap.

"Kami punya 6 rumah sakit dengan 26 bed ruang isolasi," ungkap Nofli yang juga menjabat Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Pringsewu.

Dia mengakui, bila sarana isolasi di Kabupaten Pringsewu belum sesuai standar.

Namun, Nofli berharap, mudah-mudahan rumah sakit berangsur-angsur mengupayakannya.

Tidak hanya itu, alat perlindungan diri (APD) sebagai fasilitas tenaga medis masih sangat minim.

Sementara itu, Pemda sudah berupaya mengadakannya.

Akan tetapi, barang APD masih sulit didapatkan.

Sedangkan APD yang produksi lokal, menurut dia, bisa digunakan hanya belum standar.

Selain itu masih ada kelengkapannya.

Kepala Dinas Kesehatan Pringsewu Purhadi mengatakan bila pihaknya sudah memesan APD.

"Sudah ribuan mulai pesan," ungkapnya.

Tidak hanya APD, Purhadi menuturkan bila pihaknya juga memesan rapid test. (Tribunlampung.co.id/R Didik Budiawan C)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved