Beauty

5 Kesalahan yang Bikin Program Diet Gagal, Salah Satunya Melewatkan Sarapan

Jika selama menjalankan diet tetapi berat badan tak kunjung turun berarti ada yang salah.

Editor: Reny Fitriani
Thefitindian
Ilustrasi. 5 Kesalahan yang Bikin Program Diet Gagal, Salah Satunya Melewatkan Sarapan 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID -  Bagi orang yang tengah menjalani program diet tentu berharap adanya penurunan berat badan

Dan jika selama menjalankan diet tetapi berat badan tak kunjung turun berarti ada yang salah. 

Sebuah Penelitian mengatakan bahwa ketika seseorang sedang melakukan diet, ia tanpa sadar malah mengonsumsi kalori lebih banyak.

Yang harus ditanamkan ketika kamu sedang menjalani program diet adalah jangan pernah berpikir bahwa kamu sedang diet.

Lakukanlah rutinitas seperti biasa tanpa dibebani keharusan penurunan berat badan.

Kisah Sukses Diet Kenyang ala Dewi Hughes, Turun 90 Kg dalam 15 Bulan

Diet Khusus Pria Ini Sukses Pangkas Lemak 34 Kg Hanya dalam 3 Bulan, Apa Rahasianya?

3 Rekomendasi Lipstik Peach Lokal Paling Top Bikin Penampilan Lebih Manis 

Y.O.U Golden Age untuk Perawatan Kulit dengan Kandungan Buah Delima, Produk Kosmetik Terpopuler 2019

Ketika kita terbebani oleh pikiran sedang program diet, maka sugesti kita akan mengarah pada makanan dan mudah merasa lapar.

Apakah kamu tahu berapa jumlah kalori yang kamu konsumsi?

Seperti yang dikutip dari Grid.id dari Kompas.com, dalam satu sendok salad saja dapat menambah sekitar 75-100 kalori, sementara satu sendok mentega menambah 102 kalori.

Hal lain seperti mencicipi makanan, minum kopi di pagi hari, atau menghabiskan sisa makanan anak pun dapat menambah kalori yang bisa mengganggu program dietmu.

Berikut 5 Kesalahan  yang membuat program diet gagal. 

1. Tidak sarapan

Ilustrasi
Ilustrasi (tribunnews.com)

Melewatkan sarapan atau waktu makan lainnya tidak benar-benar mengurangi kalori.

Sarapan sehat akan membantu menurunkan berat badan serta membantu komitmen dalam program diet.

Ketika kita tidak sarapan, hal ini justru akan membuatmu sangat lapar dan cenderung makan berlebihan saat jam makan berikutnya.

Beberapa penelitian menyarankan untuk makan lebih banyak kalori ketika sarapan, daripada saat makan malam.

Pastikan kamu mengonsumsi banyak serat dan protein dalam menu sarapanmu.

2. Terlalu banyak kalori cair

Sebuah penelitian menyebutkan bahwa sekitar 21 persen kalori justru berasal dari minuman.

3. Porsi berlebihan

Ketika membeli makanan di restoran dan membawa pulang ke rumah, biasanya porsi yang dihidangkan lebih banyak.

Hal ini tentu meningkatkan kalori tubuh.

Saat membawa pulang makanan dari restoran, usahakan untuk menuangkannya ke dalam wadah terlebih dahulu.

Hal ini dilakukan supaya kamu dapat mengontrol porsi yang akan kamu makan.

Ilustrasi Porsi Makan Berlebihan.
Pexels
Ilustrasi Porsi Makan Berlebihan.

4. Makan tanpa sadar

Hal lain yang dapat menjadi kesalahan dietmu adalah makan tanpa sadar.

Biasanya hal ini dilakukan ketika kita menonton TV atau membaca buku.

Kegiatan tersebut memang lebih nyaman dilakukan apabila dibarengi dengan mengonsumsi camilan favorit.

Walaupun kalori yang terkandung di camilan tergolong rendah, namun ini justru dapat dengan cepat menambah kalori tubuh yang menyebabkan dietmu gagal.

5. Menghindari karbohidrat

Mengutip dari Tribun Manado, menghindari sama sekali karbohidrat juga termasuk faktor kegagalan diet.

Yang diperlukan bukan sama sekali tidak mengonsumsi karbohidrat, tetapi menghindari karbohidrat bertepung dan makanan olahan yang memicu rasa lapar.

Dari pemaparan tersebut, kita dapat ketahui bahwa ada banyak faktor yang menyebabkan kegagalan program diet.

Oleh karena itu, saat sedang program diet, ada baiknya kita juga menyadari kebiasaan-kebiasaan yang mengundang banyak kalori.

Demikian ulasan 5 Kesalahan yang Bikin Program Diet Gagal, Salah Satunya Melewatkan Sarapan(Tribunlampung.co.id)

Artikel ini sudah tayang di Grid.id

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved