Kisah Warga Lampung yang Jadi ABK Kapal Pesiar, Satu Bulan Terombang-ambing di Perairan Yunani
Negara-negara Eropa mulai menerapkan lock down sejak pandemi Covid- 19 semakin meluas. kapal pesiar mengangkut para wisatawan dilarang untuk bersandar

Menurut Madi, seluruh keluarganya di Bandar Lampung juga merindukan dia dan mengkhawatirkan keadaannya.
"Yah namanya lagi wabah virus Corona ini, apalagi di luar negeri itu kan kasusnya banyak banget. Jadi keluarga dan teman-teman dia di sini khawatir sama dia. Kami berdoa dia tidak kenapa-kenapa, sehat-sehat dan bisa cepat pulang ke Bandar Lampung lagi," ceritanya.
Selain Redi, ada juga kru lain dari Indonesia di kapal tersebut.
Ia adalah Arif, pemuda asal Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Ia juga mengaku sangat merindukan keluarganya di Palembang di tengah pandemi Corona ini.
Ia hanya bisa berharap wabah Corona cepat mereda.
Sehingga dirinya bersama kru lain bisa pulang ke Tanah Air.
Namun ia berharap, saat nanti bisa pulang, dirinya bisa diterima.
"Jadi saya berharap tidak ada pandangan negatif dari keluarga dan masyarakat terhadap kru kapal pesiar yang bisa pulang ke kampung halaman. Karena kami di sini juga selalu menjaga kesehatan, dan ketika kami pulang juga melalui prosedur standar kesehatan," ujarnya.(Tribunlampung.co.id/muhammad joviter)