Virus Corona
Suami Istri Positif Corona Rayakan 50 Tahun Pernikahan dengan Saling Pegangan Tangan di Ruang ICU RS
Pasangan suami istri yang positif terinfeksi virus corona atau Covid-19 rayakan 50 tahun pernikahan di ruang ICU rumah sakit.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, ITALIA - Sepasang Suami Istri yang positif terinfeksi virus corona atau Covid-19, harus dirawat di rumah sakit.
Saat masih dirawat itulah, keduanya merayakan ulang tahun pernikahan ke-50 dengan cara berpegangan tangan, sambil berbaring di ranjang masing-masing.
Diketahui, kisah romantis Suami Istri tersebut dialami Sandra dan suaminya, Giancarlo.
Mereka merayakan ulang tahun pernikahan ke-50, atau pernikahan emas, di ruang perawatan intensif (ICU) rumah sakit di Italia.
Di mana, petugas medis berusaha mempertemukan mereka.
• Kisah Romantis Suami Istri Positif Corona Rayakan Ulang Tahun Pernikahan Ke-50 di Ruang ICU RS
• Ditunda, Uang Muka Pembelian Kendaraan Sudah Diterima Sebagian Anggota DPR
• Ditunda, Uang Muka Pembelian Kendaraan Sudah Diterima Sebagian Anggota DPR
• Pria Tewas Dibunuh Setelah Selingkuhi Istri Orang sampai Hamil, Pengakuan Suami di Hadapan Polisi
Dilansir Kompas.com, pasangan berusia 71 tahun dan 73 tahun itu berpegangan dengan ventilator di wajah mereka, saat dirawat di Rumah Sakit Murri, di Fermo, Marche, Italia.
Roberta Ferretti, perawat reanimasi rumah sakit, mengatakan bahwa Sandra dan Giancarlo akan merayakan 50 tahun pernikahan mereka.
"Sandra terus menangis bukan karena dirinya, melainkan karena dia mengkhawatirkan suaminya," ujar Ferretti kepada media lokal Italia.
Kepada Ferretti, Giancarlo mengungkapkan betapa sangat mencintai sang istri, meski sudah bertahun-tahun menikah.
Karena itulah, Ferretti berpikir mereka harus merayakannya.
Pesta itu hanya berlangsung selama 10 menit.
Di mana dalam foto, para perawat berpakaian lengkap mengelilingi mereka, dan membentuk tanda hati.
Dilansir Daily Mail, Selasa (14/4/2020), Ferretti menerangkan mereka menaruh 50 lilin di kue kecil, tapi tak bisa menyalakannya karena dekat mesin oksigen.
Setelah itu, mereka memutar mars perkawinan.
Bekerja sama dengan tenaga medis lainnya, mereka mempertemukan Suami Istri tersebut.