Video Berita
Oknum Kepala Desa Aniaya Perawat, Kesal Warganya Wafat Tak Cepat Ditangani
Video Berita Kasus dugaan penganiayaan terhadap perawat kembali terjadi, tepatnya di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Penulis: Gusti Amalia | Editor: Heribertus Sulis
"Saya sudah menjelaskan jenazah ini punya hak yang sama untuk dimakamkan di sini. Apalagi ayah dan pakdenya juga dimakamkan di sini. Tapi perwakilan masyarakat ini tiba-tiba menolak," jelasnya.
Sementara, tiga provokator yang ditangkap aparat kepolisian daerah (Polda) Jawa Tengah terkait penolakan pemakaman jenazah seorang perawat yang meniggal karena positif corona merupakan tokoh masyarakat setempat, di Desa Sewakul, Unggaran Barat, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
Mereka ditangkap, diduga telah memprovokasi 10 warga untuk memblokade jalan masuk menuju ke pemakaman.
Akibat perbuatan mereka, petugas pemakaman yang hendak melaksanakan tugasnya merasa ketakutan dan membatalkan pemakaman di area tersebut.
"Para tersangka melakukan tindakan berupa provokasi warga dan menghalangi-halangi serta melarang petugas pemakaman yang akan melaksanakan tugasnya memakamkan jenazah yang terinfeksi virus corona," jelas Direktur Reskrimum Polda Jateng Kombes Budi Haryanto saat dikonfirmasi, Sabtu (11/4/2020), dikutip dari Kompas.com.
(Tribunnewswiki.com/Putradi Pamungkas, TribunnewsBogor.com/Mohamad Afkar S)
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com
Videografer Tribunlampung/Gusti Amalia
