Bawang Merah Tembus Rp 45 Ribu per Kilogram Jelang Ramadhan, Pedagang: Kenaikan Sejak Seminggu

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Di luar harga ayam potong yang mulai mengalami kenaikan, beberapa kebutuhan pokok juga mulai naik jelang Ramadhan 2020.

Salah satu penjual sembako di Pasar Pasir Gintung Bandar Lampung Ibu Agus mengatakan, beberapa harga kebutuhan pokok yang telah mengalami kenaikan seperti gula pasir, minyak goreng, dan bawang merah.

"Harga bawang merah sekarang Rp 45 ribu sekilo dari sebelumnya Rp 40 ribu. Sekitar seminggu lalu naiknya," ungkapnya kepada Tribunlampung.co.id, Senin (20/4/2020).

Lalu untuk harga gula pasir curah Rp 18 ribu per kilo dari sebelumnya Rp 16 ribu.

Kemudian minyak kemasan 2 liter Rp 24 ribu sampai Rp 26 ribu tergantung merek dan Rp 12 ribu sampai Rp 14 ribu per liter tergantung merek.

• Jelang Ramadan, Harga Bawang Putih dan Bawang Merah di Kalianda Melonjak

• Harga Gula dan Telur Meroket di Tanggamus

• BREAKING NEWS Tak Dipinjami Motor, Pria Mesuji Nekat Bawa Kabur Vega R Korban yang Terpakir di Teras

• Cegah Penyebaran Virus Corona, TPU Blok 7 Sawah Brebes Tiadakan Ziarah Makam

Namun begitu, sambungnya, untuk harga bawang putih justru mengalami penurunan menjadi Rp 35 ribu per kilo dari sebelumnya Rp 40 ribu.

"Bawang putih Rp 35 ribu dari sebelumnya Rp 40 ribu. Turun harganya karena pasokan banyak," bebernya.

Penjual lainnya Wardi mengatakan, untuk harga beras sendiri kualitas premium Rp 12 ribu sampai Rp 14 ribu per kilogram. Sementara yang biasa Rp 10 ribuan per kilogram.

"Kalau harga beras masih segitu dari sebelumnya. Pasokan juga mencukupi," terang dia.

Harga Bawang Putih dan Bawang Merah di Kalianda Melonjak

Harga bawang putih dan bawang merah di Lampung Selatan menjelang Ramadan melonjak cukup tinggi.

Saat ini harga bawang merah di pasaran mencapai Rp 45 ribu per kg.

Sementara bawang putih Rp 40 ribu per kg.

Kenaikan harga tersebut mulai terlihat sejak dua pekan terakhir.

Sebelumnya harga bawang putih masih berkisar di Rp 30 ribu per kg dan bawang merah Rp 25 ribu per kg.

“Harga bawang memang naik sejak dua pekan terakhir. Pasokan dari Jawa agak terkendala karena ada virus corona,” kata Ida, pedagang di Pasar Kalianda, Minggu (12/4/2020).

Sementara itu, harga cabai justru turun.

Saat ini harga cabai merah di pasaran di kisaran Rp 25 ribu per kg.

“Untuk cabai merah justru turun. Sebelumnya sempat Rp 35 ribu per kg,” ujar Anto, pedagang sayuran keliling di Kalianda.

Sementara harga komoditas lainnya seperti beras, daging, telur, dan ayam potong relatif masih stabil.

“Saat ini daya beli masyarakat juga belum mengalami peningkatan. Pasar masih relatif sepi,” kata Ida lagi.

Sementara itu, para pedagang pakaian dan sepatu mengeluhkan sepinya pembeli sejak ada wabah virus corona (Covid-19).

Menurut pedagang pakaian bernama Rizal, omzet penjualannya turun hingga 70 persen.

“Sekarang kalau kita dapat penglaris (ada yang terjual) saja sudah lumayan,” kata dia.

Mereka khawatir kondisi pasar yang lesu akan berlangsung hingga Lebaran mendatang.

“Kalau kondisi seperti ini terjadi hingga Lebaran, sulit juga bagi kita. Karena masa panen kita itu pada saat Lebaran,” ujar Rizal. (Tribunlampung.co.id/ Sulis Setia M/Dedi Sutomo)