Sepak Terjang Satuan Elite TNI AU yang Bikin Segan Pasukan Australia

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Selain Kopassus yang dikenal sebagai pasukan khusus, ada juga satuan elite dari TNI AU bernama Pasukan Khas ( Paskhas).

Namun satuan elite TNI satu ini merupakan satuan paling minim informasi kekuatannya, sehingga sering membuat musuh susah untuk menebaknya.

Pasukan ini dikenal pula sebagai Korps Baret Jingga, mengingat baret yang digunakan berwarna jingga.

Ilustrasi personel Paskhas TNI-AU (Warta Kota/alex suban)

Di dalam Korps Paskhas juga terdapat pasukan khusus yang dinamai Bravo 90.

Dalam kegiatan sehari-hari, banyak orang menyangka jika personel Paskhas adalah anggota Kopassus.

Tapi kok warna baretnya jingga bukan merah darah.

• Jenderal Berambut Gondrong Cabut dari BNN, Eks Kopassus Cemas

• Dua Jenderal Polri dan TNI Isi Jabatan Komisaris di Pelindo I

• Jenderal Berambut Gondrong Cabut dari BNN, Eks Kopassus Cemas

• Kondisi Artis Marissa Nasution yang Melahirkan di Tengah Pandemi Corona

Nama Pasukan Khas pun banyak mengundang tanda tanya karena terasa ‘’aneh’’. Kenapa tidak menggunakan nama ‘’Khusus’’ saja.

Presiden Joko Widodo di markas komando KORPASKHAS di Lanud Sulaiman, Bandung, Jawa Barat, Selasa (15/11/2016). (Biro Pers/ Kris)

Paskhas memang Pasukan Khas. Kekhasannya atau ciri khasnya adalah terdapat pada kemampuan para personel pasukan itu untuk mengoperasikan bandara atau pangkalan udara.

Sebagai pasukan elit andalan TNI AU tugas utama Paskhas adalah menjaga pangkalan udara dan semua asetnya.

Dalam peperangan tugas utama mereka juga menguasai pangkalan udara lawan dan kemudian mengoperasikannya.

Itulah kekhasan pasukan Paskhas, yakni kemampuan mengoperasikan pangkalan udara untuk penerbangan pesawat.

Satu-satunya pasukan elit TNI yang bisa mengoperasikan bandara atau pangkalan udara memang hanya Paskhas.