VIdeo Berita

Viral di Medsos Nenek Meninggal di Atas Becak, Diduga Ditolak Layanan Kesehatan

Video YouTube Nenek Ainah, warga Babakan, Kota Tangerang yang sedang sakit, meninggal di atas becak saat dibawa ke sebuah klinik dan RSUD Tangerang.

Penulis: Wahyu Iskandar | Editor: Noval Andriansyah
Instagram @rina.senja
Viral di Medsos Nenek Meninggal di Atas Becak, Diduga Ditolak Layanan Kesehatan. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Video YouTube Nenek Ainah, warga Babakan, Kota Tangerang yang sedang sakit, meninggal di atas becak saat dibawa ke sebuah klinik dan RSUD Tangerang.

Kejadian yang dialami nenek Ainah sempat diunggah ke media sosial dan viral.

Dalam video itu nenek Ainah tergolek lemas di becak dan mulutnya mengeluarkan busa diiringi jeritan tangis dari anak-anaknya.

"Gara-gara enggak ditolong sama dokter. Harusnya lebih mementingkan pasien ini," ujar seseorang yang diduga anak nenek Ainah dalam video yang tersebar luar di media sosial.

VIDEO Viral Evakuasi Kakak Beradik di Bogor Tertular Corona, Berikut Faktanya

VIDEO Viral Tim Medis Bermain TikTok Hilangkan Tegang sebelum Antar Jenazah Covid-19

Nikita Mirzani Sebut Hotel Milik Artis Penuh Kecoa, Chef Puput: Kita Beda Kelas

Perampok Habisi Wanita Lalu Ditinggal di Setu Pengarengan

Menurutnya, sang ibu diantar dengan menumpangi becak dari Klinik di Pasar Lama, Kota Tangerang.

Kemudian menuju RSUD Kota Tangerang untuk pengobatan.

"Dokternya masih ada tapi enggak selamatkan ibu saya ini. Jadinya ibu saya enggak ketolong. Dari Klinik naik becak, du RSUD Kota Tangerang ditolak karena hanya untuk pasien Covid-19," ucapnya.

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang, Henny Herlina, menjelaskan kronologi meninggalnya nenek Ainah di atas becak.

Video peristiwa tersebut viral di media sosial dan disebut sebagai bentuk penolakan terhadap warga yang berobat ke RSUD Kota Tangerang.

Secara gamblang, Henny menjelaskan pasien seorang nenek tersebut datang dengan diantar becak pada malam hari.

Pasien langsung diterima oleh dokter jaga di lobi RSUD Kota Tangerang dan saat diperiksa sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

"Sudah ditawarkan untuk diperiksa lanjutan di IGD RSUD Kota Tangerang dengan protokol Covid-19 bagi jenazah. Pihak keluarga juga harus diisolasi sesuai dengan protokol yang berlaku, tetapi keluarga menolak," ujar Henny, Jumat (24/4/2020).

Henny mengatakan, pihaknya sudah menyarankan untuk membawa pasien ke rumah sakit terdekat dari RSUD, yaitu Rumah Sakit Mayapada dengan menggunakan ambulans dari RS Mayapada.

Namun, keluarga menolak.

Pihak RSUD lalu berusaha membantu dengan menghubungi mobil jenazah milik Pemkot Tangerang.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved