Pelaku Pembunuhan Siswi SMP Ditangkap Gara-gara Like Facebook
Setelah berbulan-bulan, polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku berdasarkan like Facebook pelaku di akun Facebook Inah.
"Kata tersangka motor korban ditinggal di kebun itu. Tapi di TKP tidak ada, kita temukan hanya ada kunci motornya. Ini yang akan kita selidiki dan kita kembangkan," ungkap Guntur.
Dilatarbelakangi sakit hati dan utang

FR mengaku membunuh Inah pada Februari 2020 lalu, sekitar pukul 15.00 WIB.
Pembunuhan rupanya dipicu utang dan sakit hati. Inah, menurut pengakuan pelaku, meminjam uang kepadanya.
"Korban meminjam uang kepada tersangka sebesar Rp 250.000.
Korban janji untuk mengembalikan uang tersebut dua hari setelah meminjam, tapi korban tidak bisa mengembalikannya," ujar Kapolres dalam jumpa pers, Kamis (7/5/2020).
Saat diajak bertemu dan membicarakan utang, korban disebut mengeluarkan kata-kata yang menyakiti hati pelaku.
"Dari pengakuan tersangka, ketika membahas soal utang yang tidak bisa dibayarkan, tersangka sakit hati dan kemudian membunuh korban dengan cara mencekik leher korban," ungkap dia.
Inah dicekik hingga tewas kemudian digulingkan ke pinggir kanal di perkebunan sawit. Pelaku lalu mengambil ponsel korban.
Inah kemudian ditemukan warga tinggal kerangka dua bulan kemudian.
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul TERUNGKAP, Pembunuhan Siswi SMP di Betara Dipicu Masalah Hutang Rp 250 Ribu