Tribun Bandar Lampung
Trotoar Rusak di Jalan Cut Mutia Dikeluhkan Pejalan Kaki
Kondisi trotoar di Kota Bandar Lampung mulai dikeluhkan masyarakat, khususnya pejalan kaki.Pasalnya hal ini membuat tidaknyamanan.
Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kondisi trotoar di Kota Bandar Lampung mulai dikeluhkan masyarakat, khususnya pejalan kaki.
Pasalnya hal ini membuat tidaknyamanan.
Seperti yang terpantau Tribunlampung.co.id (Sabtu, 13/6/2020) di Jalan Cut Mutia dimana pada lokasi tersebut banyak ditemui trotoar yang terkikis.
Menurut kesaksian warga, kondisi yang demikian bukan baru-baru ini terjadi.
Namun, dengan kondisi yang demikian tak jarang terdapat orang yang tetap menggunakannya untuk melangkahkan kaki.
• Masih Ada Trotoar Rusak di Jalan Diponegoro, Warga: Perbaikan Harusnya Merata
• UPDATE Corona di Lampung 13 Juni, Positif Tambah 12, Sembuh Tambah 2
• Lampung Terbaik Ke-2 Tekan Kasus Covid-19, Kado 1 Tahun Kepemimpinan Arinal-Nunik
"Udah lama sih kalo rusaknya, tapi tetap dipakai kok untuk beberapa pejalan," ujar Andre, warga sekitar yang sedang melintas jalan tersebut.
Ridwan, salah satu ojek online yang mangkal di area tersebut mengeluhkan kondisi trotoar yang rusak.
Menurut dia banyak pejalan kaki yang enggan melewatinya.
Mereka memilih untuk turun dari aspal dan lewat jalan raya.
“Rusaknya itu kayaknya karena akar pohon. Walaupun pohonnya sudah ditebang, tapi kan akarnya masih ada di dalamnya. Jadi, kaya pecah dari dalam,” ungkapnya.
Kondisi ini cukup berbahaya bagi pejalan kaki, mengingat lokasi tersebut merupakan lokasi padat lalu lintas.
“Ya mau ndak mau lewat aspal jalan raya. Lha kondisinya kalau dilewati malah bisa bikin kaki keseleo,” keluhnya.(Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer)
