Tribun Bandar Lampung
Komplotan Pelaku Curanmor Todongkan Senjata Api saat 'Petik' Motor di Bandar Lampung
Informasi yang dihimpun peristiwa pencurian ini bermula saat korban memarkirkan kendaraannya Honda Beat untuk berbelanja di minimarket.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Noval Andriansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Sempat acungkan benda diduga senjata api, komplotan pelaku curanmor berhasil bawa kabur sepeda motor yang terparkir di parkiran minimarket bilangan Kedamaian, Bandar Lampung.
Peristiwa ini terjadi di minimarket Jalan Hayam Wuruk Kedamaian, Bandar Lampung, Jumat 12 Juni 2020 sekira pukul 14.00 WIB.
Informasi yang dihimpun peristiwa pencurian ini bermula saat korban memarkirkan kendaraannya Honda Beat untuk berbelanja di minimarket.
Selang beberapa menit datang dua pelaku pencurian dan langsung menghampiri kendaraan korban di depan mesin anjungan tunai mandiri (ATM).
Korban pun memergoki jika kendaraanya hendak dibawa oleh pencuri, namun belum sempat menghampiri komplotan pelaku curanmor tersebut mengeluarkan benda yang diduga senjata api.
• Coba Gasak Motor di Area Mal Boemi Kedaton, Pemuda Asal Jabung Jadi Bulan-bulanan Warga
• Prosedur Akad Nikah di KUA maupun di Luar Selama New Normal oleh Kemenag Bandar Lampung
• Slanik Waterpark Mulai Operasional Sabtu, 13 Juni 2020, Pengunjung Wajib Patuhi Protokol Kesehatan
• 2 Warga OKI Sumsel Sukarela Serahkan Senpi Rakitan ke Polres Mesuji Lampung
Security minimarket Jumadi mengakui adanya peristiwa pencurian sepeda motor milik salah satu costumer minimarket beberapa hari lalu.
"Benar, cuma kejadian lebih jelasnya saya kurang tahu, karena pada saat kejadian saya nggak jaga," ungkapnya, Minggu 14 Juni 2020.
Kata Jumadi, kejadian pencurian ini berlangsung sekira pukul 14.00 WIB.
"Pelakunya ada dua orang, satu yang mengambil motor dan satu pelaku lagi menunggu di atas motor," terangnya.
Jumadi menambahkan, aksi pencurian tersebut sudah dilaporkan ke pihak berwajib.
"Polisi juga sudah datang kesini untuk mengecek lokasi," tutupnya.
Sementara itu, Kapolsek Tanjungkarang Timur AKP Doni Ariyanto mengatakan pihaknya telah menerima laporan atas pencurian tersebut.
"Sudah kami cek TKP sekarang masih lidik," tuturnya.
Doni mengatakan dari rekaman CCTV pelaku berjumlah dua orang.
"Pelaku masih kami identifikasi karena pakai masker dan helm, masih kami buru," sebutnya.
Lanjutnya, aksi pencurian cukup lama sekira 5 menit.
"Jadi sempat beberapa kali karena dipergoki si pemilik. Dan sempat mengacungkan benda yang menyerupai senjata api, dan korban takut," sebutnya.
Doni menambahkan pihaknya masih menyelidiki juga benda yang digunakan pelaku merupakan senjata api atau bukan.
"Belum kami ketahui senjata api benar atau bukan, yang jelas korban panik, jadi korban keluar komplotan pelaku curanmor itu mengeluarkan benda menyerupai senjata api," tandasnya.(Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa)