Badak Lampung FC
Blaster Saburai Tak Masalah Jika Kompetisi Liga 2 Berpusat di Pulau Jawa: Asalkan Boleh Ada Penonton
Blaster Saburai mengatakan tidak masalah jika memang nantinya pertandingan Liga 2 berpusat di Pulau Jawa.
Penulis: Muhammad Hardiansyah Kusuma | Editor: Reny Fitriani
lihat foto
Laporan Reporter Tribun Lampung Muhammad Hardiansyah Kusuma
TRIBUN LAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Badak Lampung Suporter Sai Bumi Ruwa Jurai atau yang biasa disebut Blaster Saburai mengatakan tidak masalah jika memang nantinya pertandingan Liga 2 berpusat di Pulau Jawa.
Hal ini disampaikan Jon selaku ketua umum Blaster Saburai kepada Tribunlampung.co.id, Kamis (18/6/2020).
Menurut Jon jika Liga 2 kembali bergulir ia berharap untuk bisa dihadiri oleh penonton.
Ia memastikan jika Blaster Saburai siap mendukung secara langsung pertandingan klub kesayangannya tersebut.
"Kalo Liga dimulai bisa dihadiri oleh penonton, saya pastikan Blaster siap away day. Kawal kebanggaan hingga tuntas," tuturnya.
Lanjutnya terkait wacana pemusatan pertandingan tersebut memang masih membingungkan.
• Kompetisi Liga 2 Diwacanakan Berpusat di Pulau Jawa, Manda Cingi Sebut Kurang Pas
• 3 Bulan Tak Digunakan, Lihat Kondisi Markas Skuat Badak Lampung, Stadion Sumpah Pemuda
• Skuat Badak Lampung Tunggu Keputusan Resmi PSSI dan PT LIB untuk Latihan Rutin
Ia berharap semoga ini hanya wacana dan nantinya dapat diputuskan yang terbaik oleh PSSI dan PT LIB.
" Iya semoga aja ini hanya sekedar wacana, dan kalopun dipusatkan di pulau Jawa kami selaku suporter tidak masalah asalkan tetap diperbolehkan adanya penonton," katanya.
Sementara Herlan Rivani selaku salah satu pengurus mengatakan pemusatan tersebut bagus. Tetapi ia berharap lebih bagus lagi jika Lampung menjadi tuan rumahnya.
"Tanggepan kami si nggak apa-apa bagus lebih bagus lagi kalo Lampung tuan rumahnya. Kalo boleh nonton InsyaAllah kami berangkat," ungkapnya.
Sebelumnya beberapa waktu lalu kompetisi Liga 2 diwacanakan bergulir Oktober 2020 mendatang.
Format kompetisi pun akan berubah menjadi home tournament. Di mana pertandingan digelar satu tempat pertandingan.
Dimana dalam wacana tersebut PSSI memusatkan seluruh pertandingan di Pulau Jawa. Di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang masih belum normal sampai saat ini.
(Tribunlampung.co.id/Muhammad Hardiansyah Kusuma)
