Berita Nasional
Ketua RT Ditusuk Warganya Sampai Tewas, Sempat Tangkis Pakai Sepeda
Jazuli (52), Ketua RT 04 RW 06, Kota Bambu Utara, Palmerah, Jakarta Barat, ditusuk warganya bernama Resdi
Herman (45) warga setempat yang melihat peristiwa itu mengatakan, korban sempat berusaha menghindar dari amukan pelaku yang menyerangnya menggunakan pisau.
Bahkan, korban yang sudah bersimbah darah terkena luka tusuk di bagian punggung dekat lehernya masih sempat menahan serangan pelaku.
"Saya lihat Pak RT itu udah terguling. Tapi dia masih berusaha nahan pakai sepeda kecil supaya enggak diserang lagi," kata Herman.
Herman menjelaskan, amukan pelaku berhasil diredam setelah warga mengepungnya.
Sedangkan korban dilarikan menggunakan sepeda motor ke Rumah Sakit Pelni namun sayang nyawanya tak tertolong.
"Pertama korban masih sadar, tapi pas dinaikin ke motor sudah enggak sadar udah pingsan," katanya.
Herman mengatakan bahwa pelaku masih merupakan warga setempat.
Namun, dia mengaku tak mengetahui motif yang membuat pelaku tega menusuk korban.
"Kita enggak tahu penyebabnya kenapa. Orang tahu-tahu nyerang dan nusuk korban, kita tahunya gitu aja," kata Herman.
Sementara itu, Kapolsek Palmerah, Kompol Supriyanto mengatakan pelaku masih dimintai keterangan untuk mengetahui penyebab dari penusukan ini.
"Katanya dia sebel aja kalau liat muka Pak RT terus ribut dan nusuk, masih kami dalami lagi pengakuannya," kata Supriyanto.
Sebel Liat Mukanya
Ketua RT 04 RW 06, Kota Bambu Utara, Palmerah, Jakarta Barat, M. Jazuli (52) tewas ditusuk warganya sendiri di gang dekat rumahnya, sore ini.
Kapolsek Palmerah, Kompol Supriyanto menuturkan, korban ditusuk di bagian leher menggunakan pisau dapur.
"Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Pelni, namun nyawanya tak tertolong. Korban ditusuk satu kali di bagian punggung dekat lehernya," kata Supriyanto di Rumah Sakit Pelni, Jakarta Barat, Rabu (17/6/2020).
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/suasana-rumah-duka-ketua-rt-yang-tewas-ditusuk-warganya-di-palmerah-jakarta-barat.jpg)