Setelah Baku Tembak Sengit, Polisi Robohkan Pelaku Curanmor di Rawa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Baku tembak sengit terjadi antara polisi dan seorang pelaku curanmor di Tanjung Senang, Bandar Lampung, Rabu (24/6/2020).

Pada akhirnya, polisi dapat melumpuhkan pelaku dengan timah panas.

Baku tembak antara polisi dan pelaku curanmor terjadi di  Jalan Raja Tihang RT 13 Lingkungan 1, Kelurahan Tanjung Senang, Kecamatan Tanjung Senang, Bandar Lampung, Rabu (24/6/2020) sore.

Dalam drama tersebut, pelaku sempat kabur ke arah rawa-rawa sembari mengumbar tembakan.

Warga sekitar bernama Anjar mengatakan, saat pelaku lari ke rawa-rawa, polisi terus mengejar.

• BREAKING NEWS Polisi Baku Tembak dengan Pelaku Curanmor di Tanjung Senang

• Dipergoki Warga, Pelaku Curanmor Baku Tembak dengan Polisi di Minimarket Tanjung Senang

• BREAKING NEWS Warga Kaliawi Digegerkan Penemuan Mayat Tergantung di Kamar Mandi

• BREAKING NEWS Diajak Pesta Miras sampai Mabuk, Gadis Belia di Lampung Tengah Diperkosa Temannya

"Warga cuman nunggu, polisi masuk ke dalam," terangnya.

Saat itu, kata Anjar, ia dan warga lainnya hanya mendengarkan suara tembakan.

Pelaku pun roboh terkena timah panas yang dilepaskan polisi.

"Tahu-tahu pelaku sudah ketangkap, ketembak kakinya," tandasnya.

Umbar Tembakan 

Satu pelaku curanmor di Jalan Raja Tihang RT 13 Lk 1 Kelurahan Tanjung Senang, kabur ke arah rawa-rawa.

Sembari lari, pelaku mengumbar tembakan ke udara.

Anjar, warga sekitar, menuturkan, satu pelaku lainnya ditangkap saat beraksi.

"Satu orang itu sudah ketangkap di depan minimarket. Satu orang ini kabur sambil bawa senpi," terangnya, Rabu (24/6/2020).

Kata Anjar, warga sempat ikut mengejar pelaku.

"Pelaku masuk ke rawa-rawa sambil ngacungin senpi," terangnya.

Masih kata Anjar, saat masuk ke rawa warga tak ikut mengejar lagi.

"Warga gak berani. Pelaku nembakin senjatanya," tandasnya.

Lepas dari kepungan polisi dan warga, satu pelaku curanmor sempat kabur ke perumahan warga di Gang Mangga 2 Jalan Raja Tihang RT 13 Lk 1 Kelurahan Tanjung Senang, Rabu (24/6/2020).

Retno, warga setempat, menyebutkan, satu pelaku lari ke permukiman warga di Gang Mangga 2.

"Infonya pelaku itu lari dari Jalan Ratu Dibalau ke Jalan Raja Tihang melalui lorong rumah-rumah," ucapnya.

Retno melanjutkan, pelaku berhasil kabur dan bersembunyi di rawa-rawa yang berada di Gang Mangga 2.

"Pelakunya sembunyi di rawa-rawa, terus polisi ngepung," tandasnya.

Dipergoki Warga 

Polisi dan pelaku curanmor terlibat baku tembak di Jalan Raja Tihang RT 13 Lingkungan 1, Kelurahan Tanjung Senang, Kecamatan Tanjung Senang, Bandar Lampung, Rabu (24/6/2020) sore.

Dari informasi yang diperoleh Tribunlampung.co.id, aksi bak film laga itu bermula saat pelaku dipergoki warga melakukan percobaan pencurian motor di depan minimarket Jalan Ratu Dibalau, Tanjung Senang.

Anjar, saksi mata, menyebutkan, mulanya pelaku mencuri sepeda motor di minimarket yang berada di depan Polsek Subsektor Tanjung Senang.

"Saya gak tahu pastinya. Katanya lagi maling di depan minimarket," ujar Anjar.

Masih kata Anjar, pelaku diduga berjumlah dua orang.

Salah satunya diduga membawa senjata api.

"Nah, katanya satu pelaku itu ketangkap," tuturnya.

Sementara satu pelaku berusaha melarikan diri.

"Satu pelaku kabur, lari," tandasnya.

Baku Tembak  

Terjadi baku tembak di Jalan Raja Tihang RT 13 Lingkungan 1, Kelurahan Tanjung Senang, Kecamatan Tanjung Senang, Bandar Lampung, Rabu (24/6/2020) sore.

Dari informasi yang dihimpun Tribunlampung.co.id, baku tembak yang terjadi tepat di belakang Kantor Subsektor Polsek Tanjung Senang ini melibatkan polisi dengan seorang pelaku curanmor yang membawa senjata api rakitan.

Dikabarkan, satu pelaku telah diamankan polisi.

Sementara satu pelaku terlibat dalam baku tembak.

Warga bernama Anjar mengatakan, peristiwa itu terjadi sekira pukul 17.00 WIB.

"Iya, tadi ada maling motor," katanya.

Anjar menuturkan, salah satu pelaku berusaha kabur dan terlibat baku tembak.

"Baku tembak. Kayaknya penjahatnya bawa senjata api juga," tandasnya.

(Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa)