Berita Nasional
Sosok John Kei di Mata Anak-anaknya dan Tetangga
Papa suka pesen, Lu jangan sampai kaya gue, lu harus beda kaya gue. Ya mungkin memang jalan hidupnya begitu, mau diapain lagi
"Orangnya asik kok, suka bercanda, sering ketawa-ketawa, jahil lagi, jahilnya sering ngaggetin orang," ujarnya saat ditemui di depan ruang Tembesu, RS Polri Bhayangkara, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (21/2/2012).
Sebagai seorang anak, Rembo menganggap ayahnya sama seperti ayah pada umumnya yang kerap memberi nasehat kepada anak-anaknya demi masa depan.
"Papa suka pesen, Lu jangan sampai kaya gue, lu harus beda kaya gue.
Sudah nggak usah takut. Lu belajar pintar sekolah biar jadi orang tinggi," ujarnya menirukan nasehat ayahnya.
Pemberitaan di media massa yang cenderung negatif terhadap ayahnya pun tak menjadi halangan bagi putra-putrinya untuk tetap mencintai pria yang kerap diidentikan dalam tindak kekerasan jalanan tersebut.
"Ya mungkin memang jalan hidupnya begitu, mau diapain lagi," lanjutnya.
John Kei adalah pria yang diduga menjadi otak pembunuhan mantan bos PT Sanex Steel Indonesia (SSI), Tan Harry Tantono alias Ayung (45), 26 Januari 2012 lalu.
Meski demikian, Rembo mengaku percaya bahwa ayahnya tak melakukan hal tersebut.
Kini, John Kei masih dirawat di ruang Tembesu Rumah Sakit Polri, Bhayangkara, Kramat Jati, Jakarta Timur untuk menyembuhkan luka tembak saat ditangkap Jumat (17/2/2012) lalu di kamar 501 Hotel C'One, Pulomas, Jakarta Timur.
Saat ayahnya dirawat di rumah sakit, ketiga anak John Kei setia menunggu sang ayah.
Perlakuan John Kei terhadap tetangganya
Sederet kasus pernah dilakukan John Kei.
Kini dia harus kembali berurusan dengan polisi dan kembali masuk penjara
Setelah kasus pembunuhan berencana yang dia lakukan terhadap pamannya sendiri, Nus Kei.
Motifnya adalah masalah pembagian hasil penjualan tanah di kampung halamannya