Video Berita
VIDEO Wali Kota Risma Sujud di Kaki Dokter Dengar Kabar Rumah Sakit Overload Pasien Covid-19
Wali Kota Surabaya, Jawa Timur, Tri Rismaharini, tiba-tiba bersimpuh seraya menangis dan melakukan sujud di depan puluhan dokter dan direktur sejumlah
Penulis: ikhsan dwi nur satrio | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Video YouTube Wali Kota Surabaya, Jawa Timur, Tri Rismaharini, tiba-tiba bersimpuh seraya menangis dan melakukan sujud di depan puluhan dokter dan direktur sejumlah rumah sakit di Surabaya, Senin (29/6/2020).
Aksi mengejutkan Risma ini dilakukan di halaman Balai Kota Surabaya, tempat pertemuan dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan para direktur rumah sakit di Kota Surabaya.
Semula Risma memimpin rapat tersebut.
Tiba-tiba saja, Risma berjalan menuju deretan kursi yang diduduki para dokter.
Sesampainya di sana, Risma meraih kaki seorang dokter dalam posisinya yang masih bersujud.
Tonton videonya di bawah ini.
Dengan memegangi kaki dokter, Risma mengucapkan permohonan maaf.
"Mohon maaf Bapak .. mohon maaf," kata Risma dengan suara parau.
Pantauan Surya ( grup TribunMadura.com ), Risma mulanya memimpin pertemuan tersebut.
• VIDEO Gading Marten Bantah Kabar Akan Rujuk dengan Gisel
• VIDEO Nikita Willy Rayakan Ulang Tahun ke-26 Bareng Keluarga di Rumah, Ada Sosok Indra Priawan
• Bawa Sabu 4 Gram, 2 Pemuda Anak Tuha Dicokok Polisi
• Billy Syahputra Bongkar Isi Chat Mesra Gading Marten ke Juria Hartmans
Tiba-tiba, Risma beranjak saat seorang dokter ahli paru senior dari RSUD Dr Soetomo, dr Sudarsono menceritakan, penuhnya rumah sakit-rumah sakit karena Covid-19.
Dia menyebut di hilir, masih perlu ditingkatkan edukasi akibatnya banyak rumah sakit overload pasien.
"Mari kami mengajak konsolidasi dan koordinasi dengan Surabaya," kata dr Sudarsono.
"Faktanya memang Surabaya banyak. Selain itu, saya melihat di jalan jalan banyak warga dan ABG yang nongkrong di warung," ucap dia.
Mendengar ungkapan ini, Risma merespon bahwa semua camat dan lurah sudah dikerahkan.
Risma menyebut jika kampung tangguh di Kota Surabaya berhasil. Tapi penghuni rumah mewah yang kini banyak positif Covid-19.
