Berita Nasional

Anggota DPR M Nasir Bentak dan Usir Dirut BUMN Sambil Gebrak Meja

Mendengar jawaban tersebut, anggota DPR Nasir langsung membentak Orias sembari menggebrak meja.

Editor: wakos reza gautama
YouTube TV Parlemen
anggota Komisi VII DPR RI Fraksi Partai Demokrat Muhammad Nasir usir Direktur Utama PT Indonesia Asahan Alumunium (Persero) atau MIND ID Orias Petrus Moedak. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Momen panas terjadi saat rapat dengar pendapat Komisi VII dengan holding tambang BUMN, Selasa (30/6/2020).

Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi Partai Demokrat Muhammad Nasir sampai mengusir Direktur Utama PT Indonesia Asahan Alumunium (Persero) atau MIND ID Orias Petrus Moedak keluar ruangan.

Hal tersebut berawal ketika Nasir menanyakan progres pelunasan utang akuisisi PT Freeport Indonesia.

Ia ingin mengetahui kapan utang tersebut akan selesai.

Orias pun menjawab, terdapat surat utang dengan tenor yang mencapai 30 tahun.

Merespons jawaban Orias, Nasir menilai jangka waktu tersebut sangat panjang.

Mengaku Hendak Tagih Utang Miliaran Rupiah ke Bupati Berujung Insiden, Anggota DPRD Sempat Lemas

Foto Istrinya Diedit, Kim Jong Un Marah Besar

Sujiwo Tejo Sebut Pernyataan Jokowi Harus Diralat 

Terbukti Bunuh Suami, Zuraida Hanum Nangis Divonis Hukuman Mati 

"Jadi sampai 30 tahun kalau perusahaan lancar baru selesai? kalau kita mati tak selesai nih barang nanti, ganti dirut lain, lain-lagi polanya," katanya dalam gelaran RDP, Selasa.

Selain itu, utang tersebut dinilai Nasir akan merugikan anak usaha holding tambang.

Rapat mulai memanas ketika Nasir meminta data lengkap mengenai global bond yang telah diterbitkan.

Ia bahkan meminta Orias untuk meninggalkan ruangan, sebab tidak membawa data yang diminta.

"Makanya saya minta data detailnya mana? Kalau bapak sekali lagi gini saya suruh bapak keluar ruangan ini," katanya.

Orias pun langsung mengamini pernyataan tersebut.

"Kalau bapak suruh keluar, izin pimpinan, saya keluar," kata Orias.

Mendengar jawaban tersebut, Nasir langsung membentak Orias sembari menggebrak meja.

"Bapak bagus keluar, karena enggak ada gunanya bapak rapat di sini. Anda bukan buat main-main dengan DPR ini," katanya dengan nada tinggi.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved