Penemuan Mayat di Lampung Selatan
Mayat Tanpa Identitas di Pulau Sebuku Penumpang KM Puspita Jaya yang Tenggelam? Ini Kata Polisi
Polisi belum bisa pastikan apakah mayat yang ditemukan di Pulau Sebuku merupakan penumpang dari KM Puspita Jaya yang tenggelam di sekitaran GAK.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Noval Andriansyah
Mayat korban pertama kali ditemukan oleh dua nelayan yang hendak melaut.
Penemuan mayat korban kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian.
Kemudian tim gabungan dari Polair Polres Lampung Selatan dan Basarnas Lampung mendatangi lokasi di perairan dekat pulau Sebuku kecil guna mengevakuasi korban.
Tidak Utuh
Sesosok mayat yang ditemukan di perairan dekat Pulau Sebuku telah dievakuasi oleh tim Basarnas Lampung dan Polair Polres Lampung Selatan.
“Benar, sudah dievakuasi oleh tim gabungan. Sudah dibawa ke RSUD Bob Bazar,” kata Kapolres Lampung Selatan AKBP Edi Purnomo, Minggu (5/7/2020).
Dari informasi yang diperoleh Tribunlampung.co.id, korban ditemukan oleh nelayan yang melaut di sekitar Pulau Sebuku Kecil sekira pukul 09.00 WIB.
Korban dievakuasi ke PPI Bom Kalianda sekira pukul 12.10 WIB.
Saat dievakuasi, kondisi tubuh korban sudah tidak utuh dan membusuk.

Korban yang hanya mengenakan celana pendek itu diduga berjenis kelamin pria.
“Kita masih menunggu dari rumah sakit. Karena korban dibawa menggunakan kantong mayat,” tambah Edi.
Meluncur ke Pulau Sebuku
Tim Basarnas Lampung dan Polair Polres Lampung Selatan meluncur ke Pulau Sebuku, Minggu (5/7/2020) pagi.
Dari informasi yang didapatkan, ditemukan sesosok mayat tanpa identitas di sekitaran Pulau Sebuku oleh warga.
“Informasinya ada penemuan mayat di sekitaran Pulau Sebuku. Ini kita dengan Basarnas sedang menuju ke lokasi,” kata Aipda Agung GD, anggota Polair Polres Lampung Selatan.