Kunjungan 3 Menteri ke Lampung Selatan
Tempat Wisata di Lampung Bisa Jadi Alternatif, Menpar Wishnutama: Bisa Seperti Maldives
Menteri Parawisata Wishnutama melihat Lampung memiliki potensi wisata yang cukup potensial untuk bisa dikembangkan.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Noval Andriansyah
Realisasi rencana pengembangan parawisata terintegrasi tersebut bisa lebih cepat.
“Kita tidak perlu menyelesaikan secara komplit, poin-poin penting yang diutamakan,” ujarnya.
Erick Thohir melihat, potensi wisata lokal perlu untuk dimaksimalkan.
Erick Thohir mengatakan, pada saat Covid-19, kunjungan wisata mancanegara mengalami penurunan.
Namun, untuk potensi wisata lokal tetap terbuka.
Ini terlihat dari data hunian (booking) hotel dan juga perjalanan menggunakan pesawat yang didominasi lokal.
Untuk di Provinsi Lampung, cukup banyak potensi yang dapat dikembangkan.
“Lampung dikenal dengan gajah, seperti di Thailand."
"Ke depan, Lampung harus ada taman gajah,” kata Erick Thohir.
Santap Jajanan di Menara Siger
Tiga Menteri Kabinet Indonesia Maju melakukan kunjungan ke Lampung pada Sabtu (25/7/2020).
Tiga menteri ini, Menteri BUMN Erik Thohir, Menteri Parawisata Wishnunata dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Ketiga menteri kabinet Indonesia maju ini mengunjungi Menara Siger yang ada di Bakauheni.
Sebelum mengunjungi Menara Siger, ketiga menteri ini menghadiri lounching pemanfaatan aplikasi Ferizy di Pelabuhan Eksekutif, Merak.
Ketiga menteri dengan didampingi sejumlah pejabat utama di lingkungan kementerian masing-masing dan Dirut PT ASDP, Ira Puspadewi menggunakan KMP Portlink 00 menyeberang ke pelabuhan Bakauheni.
Rombongan tiba di Pelabuhan Bakauheni pada sekira pukul 12.30 WIB, disambut langsung oleh Gubernur Lampung Arinal Junaidi dan Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto.