Kecelakaan di Jalinsum Tarahan
Terkenal Rawan Lakalantas, Warga Sebut Tanjakan Tarahan Juga Angker
Jalinsum kilometer 21-22 Desa Tarahan Kecamatan Katibung Kabupaten Lampung Selatan, dikenal sebagai satu dari beberapa titik rawan kecelakaan.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Noval Andriansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KALIANDA – Jalinsum kilometer 21-22 Desa Tarahan Kecamatan Katibung Kabupaten Lampung Selatan, dikenal sebagai satu dari beberapa titik rawan kecelakaan.
Pada titik ruas jalan tersebut, kerap terjadi kecelakaan yang merengut korban jiwa Meninggal Dunia.
“Tanjakan Tarahan memang dikenal rawan kecelakaan. Juga dikenal cukup angker,” kata Yodi, salah seorang warga Tarahan, Senin (10/8/2020).
Jalur yang merupakan turunan cukup tajam dan panjang dari jika dari jalur Kalianda menuju Bandar Lampung, kerap membuat truk mengalami blong rem (loss control).
TONTON JUGA:
Pada ruas jalinsum tanjakan Tarahan ini, ada dua jalur pembuangan untuk kendaraan yang mengalami loss control.
Jalur pembuangan ini terdapat sebelum pos lantas Tarahan.
“Meski ada jalur pembuangan, tapi masih sering juga ada kecelakaan yang merengut korban jiwa,” ujar Yodi.
• BREAKING NEWS Truk Rem Blong Tabrak Motor di Jalinsum Tarahan, Pengemudi Terpental
• Kawanan Pencuri Gasak Motor di Jagayaba II, Aksi 2 Pelaku Terekam CCTV Warga
• BREAKING NEWS 3 Orang Komplotan Curanmor Digerebek Polisi di Salah Saru Rumah Indekos
• AJI Bandar Lampung Ingatkan Media Disiplin Verifikasi dalam Setiap Proses Jurnalistik
Seperti diketahui, kecelakaan maut yang melibatkan satu kendaraan dump truk HINO dengan pengendara sepeda motor terjadi di jalur tanjakan Tarahan pada sekira pukul 10.00 WIB, senin ini.
Dua pengendara sepeda motor Honda Beat yang berboncengan meninggal dunia dilokasi kecelakaan.
Kecelakaan maut di jalinsum jalur tanjakan Tarahan ini, bermula saat kendaraan dump truk Hino dengan nopol BE 8458 BD melaju dari arah Bakauheni. Setiba dilokasi kejadian, sopir dump truk tidak bisa mengendalikan kendaraannya.
Kendaraan dump truk kemudian menabrak pengendara sepeda motor Honda Beat berboncengan yang melaju di depannya. Dua pengendara sepeda motor Honda Beat meninggal dunia dalam kejadian kecelakaan tersebut.
Sopir Melarikan Diri
Sopir dump truk HINO dengan Nopol BE 8458 BD melarikan diri usai terlibat kecelakaan maut di jalur Jalinsum ruas tanjakan Tarahan di kecamatan Katibung, Lampung Selatan pada Senin (10/8/2020) sekira pukul 10.00 WIB.
Polisi masih belum mengetahui identitas dari sopir dump truk Hino yang terlibat kecelakaan dengan pengendara sepeda motor Honda Beat.
“Sopir truk masih kita cari keberadaannya. Sopir truk melarikan diri usai kecelakaan,” kata Kanit Lakalantas Sat Lantas Polres Lampung Selatan, IPTU Ilham Efendi.
Kecelakaan maut di jalinsum jalur tanjakan Tarahan ini, bermula saat kendaraan dump truk Hino dengan nopol BE 8458 BD melaju dari arah Bakauheni.
Setiba di lokasi kejadian, sopir dump truk tidak bisa mengendalikan kendaraannya.
Kendaraan dump truk kemudian menabrak pengendara sepeda motor Honda Beat berboncengan yang melaju di depannya.
Dua pengendara sepeda motor Honda Beat meninggal dunia dalam kejadian kecelakaan tersebut.
“Untuk korban sudah dibawa ke rumah sakit,” ujar IPTU Ilham.
Sementara kendaraan truk sempat terguling dan menutup akses jalan jalinsum, sebelum kemudian dievakuasi.
2 Pemotor Tewas
Kecelakaan maut di Jalinsum Km 21-22 ruas tanjakan Tarahan, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan, menewaskan dua orang, Senin (10/8/2020).
Keduanya adalah pengendara motor Honda Beat BE 4595 EE dan penumpangnya.
Kedua korban merupakan warga Dusun Sukabandung, Desa Tarahan.
"Ada dua korban jiwa meninggal dunia. Warga Tarahan. Satu pria usia 37 tahun serta seorang wanita usia 32 tahun,” kata Kanit Lakalantas Satlantas Polres Lampung Selatan Iptu Ilham Efendi.
Kedua korban yang berboncengan ini mengalami luka cukup serius setelah motornya ditabrak dump truck Hino BE 8458 BD.
“Keduanya sudah dibawa ke rumah sakit,” ujar Iptu Ilham Efendi.
Ilham menuturkan, truk warna hijau itu mengalami rem blong lalu menabrak pengendara motor malang tersebut.
“Pengemudi truk tidak bisa mengendalikan kendaraannya dan menabrak pengendara sepeda motor Honda Beat yang melaju di depannya,” ujar Iptu Ilham.
Kecelakaan kembali terjadi di Jalinsum ruas Tarahan Kilometer 21-22, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan, Senin (10/8/2020) sekira pukul 10.00 WIB.
Kecelakaan melibatkan satu unit dump truck Hino nopol BE 8458 BD dengan sepeda motor Honda Beat nopol BE 4595 EE.
Kanit Lakalantas Polres Lampung Selatan Iptu Ilham Efendi mengatakan, kecelakaan terjadi saat dump truck Hino melaju dari arah Bakauheni menuju Bandar Lampung.
“Setiba di loksi dump truck mengalami loss control (rem blong). Pengemudi truk tidak bisa mengendalikan kendaraannya dan menabrak pengendara sepeda motor Honda Beat yang melaju di depannya,” ujar Ilham, mewakili Kasat Lantas Polres Lamsel AKP Agustinus Rinto.
Dump truck Hino terguling di jalan, sehingga sempat membuat lalu lintas macet.
Sementara pengendara sepeda motor terpental.
Kasus ini telah ditangani Unit Lakalantas Polres Lampung Selatan.
Polisi telah melakukan olah TKP dan membawa korban ke rumah sakit. (Tribunlampung.co.id/Dedi Sutomo)