Tribun Bandar Lampung

Dua Mahasiswa Jadi Duta Bahasa Lampung 2020, Belajar dari Buku, Internet hingga Tokoh Adat

Mereka tidak menyangka bakal terpilih sebagai Duta Bahasa Lampung dan menjadi wakil daerah ini di kancah nasional.

Editor: Reny Fitriani
Dokumentasi
Bagas dan Amanda. Dua Mahasiswa Jadi Duta Bahasa Lampung 2020, Belajar dari Buku, Internet hingga Tokoh Adat 

Bagas juga mengaku akan bertanggungjawab dalam menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai Duta Bahasa Lampung.

Hal senada diungkapkan Amanda.

Menurutnya, ia juga tiap hari selalu belajar.

Ia mengaku belajar kebahasaan, wawasan umum, sampai pengetahuan soal kebudayaan Lampung.

Sama seperti Bagas, perjuangan Amanda pun membuahkan hasil.

Ia pun menjadi Duta Bahasa Lampung 2020.

"Saya akan berusaha menerapkan Trigatra Bangun Bahasa (Utamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah, dan Kuasai Bahasa Asing)," jelasnya.

Kepala Kantor Bahasa Provinsi Lampung Dra Yanti Riswara MHum mengatakan, kriteria pemilihan Duta Bahasa Lampung 2020 ini adalah usia 18-25 tahun, memiliki kompetensi bahasa Indonesia yang dibuktikan dengan UKBI minimal peringkat unggul.

UKBI ini dikeluarkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan serta Balai dan Kantor Bahasa seluruh Indonesia yang menjadi tempat uji kemahiran berbahasa Indonesia

Duta Bahasa Provinsi Lampung 2020 merupakan mitra Kantor Bahasa Provinsi Lampung.

Tugas Duta Bahasa Provinsi Lampung 2020 adalah mendukung semua program Kantor Bahasa Provinsi Lampung.

Seperti acara pembinaan bahasa, pembinaan literasi, dan menyukseskan acara Kantor Bahasa Provinsi Lampung.

Selain itu Duta Bahasa Provinsi Lampung 2020 juga harus menerapkan trigatra bangun bahasa yakni utamakan bahasa Indonesia, lestarikan bahasa daerah, dan kuasai bahasa asing.

Sama seperti Duta Bahasa Provinsi Lampung tahun sebelumnya, duta bahasa tahun ini akan dikirim ke ajang Duta Bahasa Nasional.

Untuk itu, duta bahasa Lampung akan dibekali pengetahuan bahasa, penampilan bakat, dan ilmu kepribadian.

Mereka juga akan membawa pakaian daerah guna menunjukkan asal duta bahasa.(Tribunlampung.co.id/jelita dini kinanti)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved