Pencurian di Bandar Lampung
Acak-acak Kamar Perwira Polisi, Pelaku juga Gasak Decoder CCTV
Pasalnya, pelaku ikut membawa decoder kamera pengintai alias CCTV yang terpasang di rumah milik AKBP Deri Agung Wijaya itu.
Penulis: joeviter muhammad | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Polisi kesulitan mengidentifikasi pelaku pembobolan rumah perwira polisi di Jalan Griya Gembira, Kelurahan Way Halim Permai, Kecamatan Way Halim, Bandar Lampung, Kamis (20/8/2020).
Pasalnya, pelaku ikut menggasak decoder kamera pengintai alias CCTV yang terpasang di rumah milik AKBP Deri Agung Wijaya itu.
Berdasarkan hasil olah TKP, pelaku yang belum teridentifikasi jumlahnya ini masuk dan mengacak-acak isi kamar utama.
"CCTV ada, tapi alat-alat decoder-nya diangkut semua sama pelakunya," ujar Afriliani, istri petugas kebersihan rumah tersebut.
• BREAKING NEWS Rumah Perwira Polisi di Way Halim Permai Dibobol Maling
• Pelaku Diduga Rusak Pintu Rumah Perwira Polisi Pakai Linggis
• Mengaku Polisi, Pria di Tulangbawang Barat Rampas Uang Rp 1 Juta
• Urai Kemacetan, Ditlantas Polda Lampung Turunkan Personel di Sepanjang Jalur Objek Wisata
Afriliani mengatakan, pelaku memasuki dua kamar.
Salah satunya adalah kamar utama milik korban.
Sementara kamar satunya dipakai sepupu korban yang menunggui rumah tersebut.
"Kamar Pak Deri juga diacak-acak sama pelaku. Mereka masuk setelah kunci kamar juga didongkelnya," imbuh Afriliani.
Pembobolan rumah perwira polisi pertama kali diketahui oleh Masfai (41), Kamis (20/8/2020) sekitar pukul 08.55 WIB.
Masfai ditugaskan oleh AKBP Deri Agung Wijaya untuk membersihkan rumah.
Berbeda dari biasanya, kedatangan Masfai pagi itu disambut pintu pagar rumah dalam keadaan terbuka.
Afriliani (39), istri Masfai, mengatakan, saat itu suaminya berniat datang ke rumah di Jalan Griya Gembira, Kelurahan Way Halim Permai, Kecamatan Way Halim, Bandar Lampung untuk bersih-bersih.
"Pagar sudah terbuka. Memang terakhir suami saya pulang dari sini gak digembok. Tapi begitu lihat pintu depan kok juga terbuka," ujar Afriliani.
Setelah itu, pelaku masuk dengan cara mendongkel pintu depan rumah.
Hal itu terlihat dari bekas kunci yang menempel di pintu dalam keadaan rusak.