Gantung Diri di Bandar Lampung
IRT di Bandar Lampung yang Tewas Gantung Diri Hanya Tinggal Berdua dengan Suami
Ibu Rumah Tangga (IRT) di Bandar Lampung yang ditemukan tewas gantung diri tinggal berdua dengan suaminya.
Penulis: joeviter muhammad | Editor: Noval Andriansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Ibu Rumah Tangga (IRT) di Bandar Lampung yang ditemukan tewas gantung diri tinggal berdua dengan suaminya.
Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) inisial RK (50), di Pahoman, Bandar Lampung, ditemukan tewas gantung diri di pintu belakang rumah, Senin (24/8/2020).
Ketua RT setempat, Kurniawan (45) menyebut korban hanya tinggal di rumah tersebut berdua bersama suami.
Semasa hidup, lanjut Kurniawan, korban maupun suami dinilai baik oleh warga di lingkungan sekitar tempat tinggalnya.
"Ya baik, sosialisasi sama tetangga juga baik berbaurlah orangnya," kata Kurniawan, Senin (24/8/2020).
Sementara Camat Enggal, Samsul Rizal membenarkan, jika korban merupakan warganya.
Samsul Rizal menyebut, korban tidak mempunyai anak dan hidup berdua bersama suami.
"Suaminya PNS, dinas di mana saya kurang tahu," kata Samsul Rizal, Senin (24/8/2020).
Samsul Rizal belum bisa menyimpulkan, jika kematian korban karena bunuh diri.
"Tadi sudah ada polisi yang menangani masalah ini, untuk selanjutnya kami serahkan ke pihak polisi," ucap Samsul Rizal.
Suami Lepas Ikatan
Sebelum sempat dievakuasi ke rumah sakit terdekat, untuk dilakukan otopsi, suami korban, Mh (53) melepas ikatan dari leher sang istri.
Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) inisial RK (50), di Pahoman, Bandar Lampung, ditemukan tewas gantung diri di pintu belakang rumah, Senin (24/8/2020).
Ketua RT setempat Kurniawan mengatakan, setelah melepas ikatan tersebut korban dibawa suami ke kamar tidur.
"Tewasnya di pintu belakang rumah, tapi sudah dilepas ikatannya sama suami korban," jelas Kurniawan, Senin (24/8/2020).