Kasus Corona di Lampung
Bertambah 7 Kasus Baru di Lampung Utara, Satu Diantaranya Meninggal Dunia
data ketua sekretariat posko Covid-19 Lampura, Sanny Lumi, di Kabupaten Lampung Utara ada penambahan 7 orang yang positif.
Penulis: anung bayuardi | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG UTARA - Kasus positif Covid-19 di Labupaten Lampung Utara bertambah.
Berdasarkan data ketua sekretariat posko Covid-19 Lampura, Sanny Lumi, di Kabupaten Lampung Utara ada penambahan 7 orang yang positif.
Satu di antaranya telah meninggal sebelum hasil tes swab-nya positif.
“Dari hasil tes swab kemarin, ada tujuh kasus baru dengan satu pasien meninggal dunia,” katanya, Senin 7 September 2020.
• UPDATE Kasus Corona di Lampung: Total 452 Orang, Terbaru Bayi Positif Covid-19
• Warga Natar dan Merbau Mataram Tambah Kasus Positif Covid-19 di Lampung Selatan
• Meliput Antoni Imam, 48 Jurnalis di Lampung Jalani Rapid Test
• Terkendala Covid-19, Kejati Lampung Perpanjang Pemeriksaan Saksi Lelang Randis Lamtim
Untuk warga yang meninggal, merupakan warga Kecamatan Kotabumi.
Dimana, yang bersangkutan meninggal pada tanggal 2 September lalu.
Gejala yang ada pada pasien tersebut mengarah pada Covid-19.
Tes swab pun dilakukan atasnya.
“Almarhum positif terpapar Covid-19 sesuai hasil tes swab pada 5 September,” ujarnya.
Sebelum meninggal, warga itu diketahui memiliki riwayat perjalanan ke Bandar Lampung.
Tak lama setelahnya, ia merasakan sesak napas, lemas, batuk, dan nyeri tenggoran seminggu sebelum masuk RS.
Sementara untuk 6 kasus baru, merupakan satu keluarga yang berasal dari Kecamatan Abung Barat.
Mereka merupakan keluarga dari ibu muda yang telah lebih dulu dinyatakan positif Covid-19.
"Ibu itu diketahui baru pulang dari Jakarta.Belakangan diketahui bahwa bayi yang dikandung oleh ibu itu juga positif terpapar SARS COV-2 setelah dilahirkan," terangnya.
Dari keenam warga itu, dua di antaranya berusia tiga dan empat tahun dengan jenis kelamin laki–laki.
Sementara sisanya berumur delapan tahun dengan jenis kelamin laki – laki, perempuan (55), perempuan (35), laki–laki (36).
“Mereka ini keluarga dari ibu muda yang pulang ke Abung Barat untuk melahirkan,” katanya. (Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi)