Jatuh Bangun Andhita Irianto Bangun Bisnis Andhita Irianto Salon and Day Spa

Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Jelita Dini Kinanti

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Menjalani bisnis Andhita Irianto Salon and Day Spa dijalani Andhita Irianto sejak 1,5 tahun lalu.

Sejak awal menjalani bisnis tersebut, banyak tantangan yang dihadapi Andhita.

Hal itu dikemukakan Andhita Irianto dalam Webinar Bersama Tribun Lampung dengan Tema Sukses Membangun Bisnis Salon and Day Spa yang Dipandu Manager Tribun Lampung Gustina Asmara, Selasa 6 Oktober 2020.

Tantangan yang dimaksud Andhita adalah saat Andhita tetap harus membayar gaji karyawan saat pemasukannya turun atau tidak ada pemasukan sama sekali.

Seperti yang dialami Andhita ketika covid-19 mulai melanda Lampung.

TONTON DI SINI: Sukses Membangun Bisnis Salon dan Day Spa

Ketika itu Andhita tidak memiliki pemasukan sama sekali, karena Andhita terpaksa menutup salon and day spanya selama satu bulan.

Namun meskipun tidak ada pemasukan Andhita tetap membayar gaji pokok karyawan.

"Kalau tidak saya bayar gaji pokoknya kasihan dengan karyawan saya, tidak ada pemasukan. Tapi saya jujur ke mereka saya hanya bisa bayar gaji pokok saya. Untuk yang lain seperti uang makan saya belum bisa," kata Andhita.

Setelah satu bulan ditutup, Andhita membuka kembali salon and day spa, dan sejak pertama dibuka, salon sangat sepi, hingga pemasukannya sedikit.

Namun seiring berjalannya waktu, terutama saat sudah masuk new normal, salon kembali ramai, dan pemasukannya kembali normal seperti sebelum adanya Covid-19.

"Bulan lalu saat kasus covid-19 kembali naik, pemasukan kembali turun. Tapi penurunannya tidak sebanyak saat awal covid-19," urai wanita kelahiran Jakarta 11 Oktober 1992 itu.

Pemasukannya yang menurun, walaupun berat, bagi Andhita itu adalah hal biasa.

Bisnis apapun pasti mengalami penurunan pemasukan.

Apalagi pemasukannya menurun karena covid-19, kondisi yang tidak bisa dihindari.(Tribunlampung.co.id/Jelita Dini Kinanti)