Kabar Artis
Tak Terima Pegawainya Diancam, Baim Wong Datangi Rumah Warga: Saya Nunggu Dipukul Nih
Mendapat aduan dari pegawainya, Baim Wong mengaku tak terima dan langsung mendatangi rumah warga yang hendak memukul Acun.
lihat foto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID -- Artis Baim Wong tak terima saat seorang pegawainya, Acun, diancam hingga nyaris kena pukul.
Mendapat aduan dari pegawainya, Baim Wong mengaku tak terima dan langsung mendatangi rumah warga yang hendak memukul Acun.
"Depan rumahnya ada yang buat nyangga pintu gitu, takutnya digebukin ke Acun, saya mau ditabokin soalnya," ujar Pak Acun.
"Walaah, begini lagi," timpal Baim Wong terlihat tak terima.
Karyawan Baim Wong, Pak Acun mendapat perlakuan semena-mena dari oknum guru.
Hal tersebut diadukan blak-blakan oleh Pak Acun kepada suami Paula Verhoeven.
Mendengar aduan dari karyawannya, Baim Wong pun tak terima dan langsung menghampiri oknum guru tersebut.
• Dihujat Gara-gara Buah, Artis Nia Ramadhani Naik Gunung untuk Tenangkan Diri
• Baim Wong Kesal, Suami Paula Verhoeven Ditunggu 2 Orang di Rumahnya
• Raffi Ahmad dan Nagita Kaget saat Tepergok Rafathar Hendak Berhubungan Suami Istri
Bahkan Baim Wong menantang oknum guru itu untuk berhadapan langsung dengannya.
Saat itu, awalnya Pak Acun sedang menyamar menjadi driver ojek online yang mengantarkan paket ke rumah seorang guru.
Namun oknum guru ini malah membentak karyawan Baim Wong.
Diakui sang oknum guru, dirinya bukanlah nama yang dimaksud oleh karyawan Baim Wong.
Akan tetapi, Pak Acun memaksa oknum guru itu untuk menerima paket tersebut.
Pasalnya, dalam alamat yang dituliskan adalah benar rumah sang oknum guru.
"Tapi nomornya sudah benar mas," imbuh Pak Acun, dikutip TribunnewsBogor,com dari acara Indonesia Giveaway Trans 7.
"Iya rumahnya emang benar mas, tapi saya bukan Pak Darsono," timpal oknum guru.
Tak ingin mengambil yang bukan haknya, oknum guru itu pun memaki Pak Acun.
"Astaghfirullahal adzim, ini orang ya," tegas oknum guru,
Jangan maksa dong, motor ambil. Masa gitu aja gak bisa?" tegasnya.
"Masa maksa-maksa gue buat ngambil yang bukan hak gue," tambahnya.
Lantas, oknum guru itu pun langsung membanting pintu rumahnya.
Diperlakukan seperti itu, Pak Acun pun mengadu kepada Baim Wong.
"Gede orangnya, emosian banget," adu Pak Acun.
"Segede apa orangnya?" tanya Baim Wong.
"Segede... 2 kali Acun lah," imbuh Pak Acun.
"Marahnya marah beneran?" tanya Baim Wong lagi masih penasaran.
"Beneran, sampe nutup pintu itu rumahnya goyang semua," ungkap Pak Acun.
Tak hanya itu, Pak Acun mengaku dirinya nyaris ditabok oleh oknum guru tersebut.
"Depan rumahnya ada yang buat nyangga pintu gitu, takutnya digebukin ke Acun, saya mau ditabokin soalnya," ujar Pak Acun.
"Walaah, begini lagi," timpal Baim Wong terlihat tak terima.
Tak terima karyawannya diperlakukan semena-mena, Baim Wong kemudian ikut serta dengan Pak Acun mendatangi rumah oknum guru tersebut.
Kali ini, Pak Acun didampingi Pak Slamet datang membawa paket berupa TV plasma.
Melihat Pak Acun datang lagi, oknum guru itu pun semakin kesal.
"Ada apa lagi nih, sehari bisa 2 kali. Barusan ada, sampai esmosi saya.
Tadi juga ada yang nganterin paket, sama kayak gini," ujar oknum guru.
Lantas, oknum guru itu pun kembali menegaskan tak ingin menerima paket yang bukan haknya.
"Saya bukan Pak Haryanto. Gak mau pak, saya enggak mau nerima bukan hak saya," tegas oknum guru.
Melihat oknum guru membentak karyawan dan sopirnya, Baim Wong langsung datang menghampiri.
Sambil menyamar, Baim Wong tak terima dan langsung memberikan hadiah pada oknum guru tersebut.
"Ini hadiah lho bener, hadiah enggak bayar," ujar Baim Wong.
"Saya masih gak percaya," imbuh oknum guru.
Lantas Baim Wong melepaskan maskernya. Namun oknum guru itu masih tak mengenali suami Paula Verhoeven.
Kemudian, Baim Wong memita oknum guru itu untuk bertanya pada sang istri.
"Mah, kenal gak tuh?" tanya oknum guru pada suaminya.
Begitu melihat sosok Baim Wong, istri oknum guru itu pun tampak terpana.
"Ini kan mas Baim Wong sama Pak Slamet?" ucap istri oknum guru.
Sontak, mengetahui bahwa orang yang menyamar sebagai driver ojek online adalah Baim Wong, oknum guru ini menyesal.
Ia pun memohon ampunan dengan menyebut istighfar.
"Astaghfirullah ya Allah," ujar oknum guru.
"Kalau tahu tadi dari Bang Baim mah, saya gak bakal esmosi, sampe saya bentak-bentak tadi," ujarnya lagi.
Mendengar pengakuan oknum guru, Baim Wong kemudian menantang untuk dipukul.
"Padahal saya nunggu dipukul nih," tantang Baim Wong.
Namun rupanya sang oknum guru langsung ciut nyalinya tak berani memukul Baim Wong. (*)
