Tribun Lampung Selatan

Kemenhub Resmikan Dermaga IV Pelabuhan Merak dan Bakauheni, Lampung Selatan

Senin, 12 Oktober 2020 16:16

Kemenhub Resmikan Dermaga IV Pelabuhan Merak dan Bakauheni, Lampung Selatan

Dokumentasi PT ASDP cabang Bakauheni

Dirjen Hubdat Kemenhub Budi Setiyadi meresmikan Dermaga IV Pelabuhan Merak dan Bakauheni di Banten, Senin (12/10/2020). Kemenhub Resmikan Dermaga IV Pelabuhan Merak dan Bakauheni, Lampung Selatan. (Dokumentasi PT ASDP cabang Bakauheni)

Baca Selanjutnya:

Terlibat Curat, Dua Pemuda Dibekuk di Pasar Sidoharjo Lamsel

Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Dedi Sutomo

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG SELATAN – Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi meresmikan Dermaga IV di Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan.

Peresmian dua dermaga yang telah selesai dilakukan pembangunannya ini dipusatkan di Pelabuhan Merak, Banten pada Senin (12/10/2020) sore.

Pada kesempatan tersebut, Budi Setiyadi mengapresiasi PT ASDP Indonesia Ferry (persero) selaku operator Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Bakauheni.

Dermaga IV di Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Bakauheni ini dilakukan pembangunan untuk peningkatan kapasitas dari sebelumnya.

Saat ini Dermaga IV di Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Bakauheni dapat disandari oleh kapal yang memiliki kapasitas 6.000 hingga 10.000 grosstone.

“Kesiapan Dermaga IV untuk beroperasi merupakan solusi agar mobiltias distribusi barang maupun orang antar pulau Jawa dan Sumatera berjalan lancar,” ujar Budi Setiyadi saat peresmian di Pelabuhan Merak, pada rilis resmi PT ASDP, Senin (12/10/2020).

Dirinya juga menyoroti pentingnya pelabuhan penyeberangan dalam perekonomian nasional dan daerah.

Ia mengatakan, untuk menjamin kelancaran, keamanan, ketertiban dan keselamatan, maka pemeliharaan fasiltias pelabuhan multak harus dilaksanakan.

Menurutnya, hal itu harus menjadi perhatian dari ASDP selaku operator pelabuhan penyeberangan.

Pemeriksaan fasilitas pelabuhan secara rutin merupakan tools untuk dapat melaksanakan langkah tindak lanjut dalam melaksanakan pemeliharaan berkala.

“Langkah ini diharapkan bisa menghindari adanya kerusakan yang bersifat mayor dan gagal fungsi pada fasilitas pelabuhan yang bisa mengganggu kelancaraan pelayanan,” ujar Budi Setiyadi.

Dirinya berharap adanya penambahan dermaga, dapat meningkatkan kapasitas dan frekuensi dari pelayanan kapal setiap harinya di penyeberangan Merak-Bakauheni.

Sehingga bisa memperlancar arus kendaraan dan orang lintas pulau.

(Tribunlampung.co.id/Dedi Sutomo)