Pilkada Lampung Tengah 2020

Loekman, Musa, Nessy Siap 'Tarung', Debat Perdana Pilkada Lampung Tengah 2020 Digelar Malam Ini

Ketiga cabup ini menyatakan siap mengikuti debat itu, bahkan mengaku tidak memiliki persiapan khusus karena materi debat sudah menjadi konsumsi sehari

Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Syamsir
Ilustrasi - Nomor urut calon bupati/wabup Lampung Tengah. Loekman, Musa, Nessy Siap 'Tarung', Debat Perdana Pilkada Lampung Tengah 2020 Digelar Malam Ini 

Melalui Ketua Tim Pemenangan pasangan calon Nessy Kalvia-Imam Suhadi, Yuria Putra Tubarad mengatakan, tak ada persiapan khusus yang dilakukan oleh Nessy untuk menghadapi debat publik.

"Kita gak ada persiapan khusus untuk debat ini, karena kita memang sudah siap dari kemarin-kemarin," ujar Yuria Putra Tubarad.

Menurutnya, Nessy yang merupakan istri mantan bupati Lampung Tengah Mustafa telah menguasai materi debat publik.

Ia berkeyakinan, materi debat publik tidak jauh berbeda dengan apa yang sudah disampaikan kepada masyarakat saat kampanye.

Pihaknya juga tidak menggunakan konsultan khusus untuk bersiap mengikuti debat itu.

"Ya enggak lah, biasa aja kita. Kampanye itu materinya sama kayak debat. Kita juga sudah pelajari debat itu gimana," kata Yuria.

KPU dan Bawaslu

Ketua KPU Lamteng Irawan Indrajaya menjelaskan, debat akan berlangsung selama 120 menit terdiri dari 6 segmen.

Tema debat perdana ini yakni, Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat dan Memajukan Daerah.

Ia meneruskan, jumlah peserta yang ada di dalam ruangan debat akan dibatasi.

"Jumlahnya harus enam orang di dalam ruangan (debat), terdiri dari pasangan calon, dan sisanya empat orang dari koalisi atau tim sukses," jelasnya.

Ia juga mengingatkan, agar para calon bupati tidak membawa massa ke lokasi debat dan mengedepankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Sementara Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung Tengah meminta kepada Komisi Pemilihan Umum setempat untuk memasukkan materi pencegahan Covid-19 di acara debat calon bupati/wabup tersebut.

Ketua Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Lamteng Edwin Nur mengatakan, materi terkait Covid-19 dirasa penting karena sampai saat ini penyelengaraan Pilkada Lamteng masih di suasana pandemi.

"Kami sudah meminta kepada KPU Lamteng, supaya pencegahan Covid-19 dimasukkan dalam materi debat calon bupati/wabup Lamteng. Hal ini sesuai PKPU Nomor 13 Tahun 2020," kata Edwin Nur.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved