Pilkada Lampung Tengah 2020
SEDANG BERLANGSUNG, Link Live Streaming Debat Kandidat Pilbup Lamteng 2020 Jumat 30 Oktober 2020
Simak, tautan atau Link Live Streaming debat kandidat Pilbup Lamteng 2020, diikuti Loekman Djoyosoemarto, Musa Ahmad, dan Nessy Kalvia.
lihat foto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG TENGAH - KPU Lampung Tengah menggelar debat publik Antarcalon Bupati Lampung Tengah 2020 di Hotel BBC Bandar Jaya pada Jumat, 30 Oktober 2020 pukul 19.30 WIB.
Acara debat kandidat Pilkada Lampung Tengah 2020 tersebut sudah berlangsung bisa disaksikan melalui tautan atau Link Live Streaming YouTube KPU Lampung Tengah.
Debat diikuti para calon bupati Lampung Tengah 2020, yaitu Loekman Djoyosoemarto, Musa Ahmad, dan Nessy Kalvia.
Adapun, debat publik Pilbup Lamteng 2020 itu dijadwalkan akan berlangsung selama 120 menit.
Ketua KPU Lampung Tengah, Irawan Indrajaya mengungkapkan, debat kandidat akan dibagi enam sesi.
Jeda istirahat masing-masing sesi selama enam menit.
"Penyelenggaraannya (debat publik) tetap sesuai dengan jadwal, dan akan dibagi enam sesi dengan durasi 120 menit," kata Irawan Indrajaya, Kamis (29/10/2020).
Berikut, tautan atau Link Live Streaming debat kandidat Pilkada Lampung Tengah 2020:
Link Live Streaming debat kandidat Pilkada Lampung Tengah 2020
Dalam pelaksanaan debat publik Pilbup Lampung Tengah 2020, Irawan menjelaskan, seusai aturan yang sudah ditetapkan, setiap satu tim yang berada di dalam ruang debat sudah ditetapkan jumlahnya.
"Jumlahnya harus enam orang di dalam ruangan (debat publik), terdiri dari pasangan calon, dan sisanya empat orang dari koalisi atau tim sukses," jelas Irawan Indrajaya.
Selain itu, KPU Lampung Tengah memastikan, pihaknya tidak memberikan undangan kepada pihak lain, kecuali kepada Bawaslu Lampung Tengah dengan jumlah dua orang.
Terkait persiapan teknis di lokasi debat yakni Hotel BBC Bandar Jaya, Irawan menerangkan, semua sudah sesuai dengan prosedur.
KPU, lanjut Irawan Indrajaya, juga sudah melakukan koordinasi dengan Bawaslu, Polri dan lembaga lainnya.
"KPU tetap mengimbau kepada masing-masing calon dan timses, supaya tidak membawa massa ke lokasi debat publik, dan mengedepankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19," imbuh Irawan Indrajaya.
