Kasus Corona di Lampung

Polisi asal Pringsewu Terjangkit Covid-19, Diduga Tertular Istrinya

Seorang anggota polisi di Kabupaten Pringsewu terpapar Covid-19. Pasien tersebut berinisial AJ (37), warga Kecamatan Pringsewu.

Tribunlampung.co.id/Robertus Didik
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pringsewu menginformasikan penambahan tiga kasus baru, Sabtu (14/11/2020). 

Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Robertus Didik B

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Seorang anggota polisi di Kabupaten Pringsewu terpapar Covid-19.

Pasien tersebut berinisial AJ (37), warga Kecamatan Pringsewu.

Selain itu, juga ada tenaga kesehatan dan pedagang di Pringsewu yang terjangkit Covid-19.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pringsewu dr Nofli Yurni mengungkapkan, AJ kesehariannya bekerja di Tanggamus.

"Pada 26 Oktober ada keluhan demam, batuk, flu, sakit tenggorokan, dan sakit kepala disertai mual," ujar Nofli didampingi Kadiskominfo Pringsewu Samsir, Sabtu (14/11/2020).

Kemudian pada 7 November 2020 yang bersangkutan sempat istirahat di rumah selama tiga hari.

Baca juga: Persebaran Kasus Covid-19 di Lampung, 50 Persen dari Bandar Lampung

Baca juga: Pakai Baju Hazmat, Bupati Sujadi Hadiri Pemakaman ASN Pasien Covid-19 di Pringsewu

Tiga hari berselang, justru RI (34), istri AJ, yang malah terkonfirmasi positif Covid-19.

AJ pun mendatangi Puskesmas Rejosari.

Selanjutnya pada 11 dan 12 November 2020 dilakukan pengambilan sampel swab.

Hasilnya, 13 November 2020 AJ terkonfirmasi positif Covid-19.

Sedangkan dua kasus baru lainnya adalah tenaga kesehatan dan pedagang.

DYI (42), wanita asal Kecamatan Pringsewu, bekerja sebagai tenaga kesehatan.

Ia memiliki riwayat kontak erat dengan keluarga P42.

Kasus lainnya adalah seorang pedagang berinisial RR (47), warga Kecamatan Pringsewu.

RR merupakan seorang pedagang perhiasan di Pasar Poncowarno.

Ia mempunyai riwayat perjalanan ke Poncowarno, Lampung Tengah sebanyak tiga kali per minggu.

Akumulasi kasus Covid-19 di Kabupaten Pringsewu sebanyak 46 kasus.

Sebanyak 15 orang masih diisolasi dan satu orang meninggal dunia.

Nofli mengimbau masyarakat selalu menegakkan disiplin protokol kesehatan. (Tribunlampung.co.id/Robertus Didik B)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved