Pilkada 2020 di Lampung
Cegah Covid-19, 55 Orang Jajaran KPU Lampung Lakukan Test Swab
Sebanyak 55 orang tersebut adalah jajaran komisioner, sekretaris, kepala bagian, kepala subbagian, hingga seluruh sekretariat.
Penulis: kiki adipratama | Editor: Reny Fitriani
lihat foto
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Kiki Adipratama
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Sebanyak 55 orang jajaran satuan kerja KPU Provinsi Lampung melakukan test swab Covid-19 di Kantor KPU Provinsi Lampung, Senin (16/11/2020).
Sebanyak 55 orang tersebut adalah jajaran komisioner, sekretaris, kepala bagian, kepala subbagian, hingga seluruh sekretariat yang ada di lingkungan satker KPU Provinsi Lampung.
Ketua KPU Lampung Erwan Bustami mengatakan, pelaksanaan test swab ini dilakukan guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 di jajaran KPU Lampung.
Dimana, jelas dia, test swab merupakan bagian dari pelaksanaan protokol kesehatan jelang pilkada 9 Desember mendatang.
"Biasanya dilakukan rapid test rutin, hari ini kita laksanakan swab karena validitasnya lebih baik dalam rangka untuk menjaga dan untuk mencegah terjadinya klaster pilkada dalam proses pilkada," ungkap Erwan Bustami.
Baca juga: Tes Swab Bagi Warga Bandar Lampung yang Kontak Erat dengan Pasien Covid-19, Gratis!
Baca juga: Pilih Nama dan Kelurahan Sesuai KTP, KPU Bandar Lampung Luncurkan Aplikasi Cek DPT
"Kita ingin memastikan juga 23 jelang pemungutan suara kkondisi kita sehat," imbuhnya.
Erwan menuturkan, pihaknya masih akan menunggu hasil swab dikeluarkan oleh tim medis.
Kendati demikian, kata dia, pada pelaksanannya seluruh satuan kerja KPU Lampung dalam keadaan sehat tanpa keluhan.
"Semua dalam kondisi sehat, gak ada keluhan dan gejala, pilek gak ada batuk gak ada sampai hari ini. Kalau misalnya ada berarti dia OTG, tapi sekarang sehat semua alhamdulillah," ujarnl Erwan Bustami.
Ia menambahkan, untuk 8 kabupaten kota yang melakukan pilkada akan dilakukan swab sesuai dengan kemampuan daerah masing-masing
"Untuk 8 kabupaten kota sesuai dengan kemampuan daerah dan fasilitas, yang kita tahu rapid test sudah pasti dilakukan seluruhnya dari komisioner, PPK, PPS dan KPPS akan dilakukan rapid test semua," tandas Erwan Bustami. (Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama)
