Wiki Lampung
Biodata Isbedy Stiawan ZS, Sastrawan Berjuluk Paus Sastra Lampung
Isbedy Stiawan ZS memiliki julukan Paus Sastra Lampung. Bagaimana kiprah pemilik Lamban Sastra ini?
Penulis: Kiki Novilia | Editor: Ridwan Hardiansyah
TRIBUNLAMPUNGWIKI.COM, BANDAR LAMPUNG - Merangkai puisi sejak 1978, Isbedy Stiawan ZS mengaku puisi menjadi caranya meluapkan unek-unek.
Isbedy Stiawan ZS memiliki julukan Paus Sastra Lampung.
"Kalau berkecamuk di kepala bahkan sampai nggak bisa tidur, jadi harus ditulis," terang Isbedy Stiawan ZS, beberapa waktu lalu.
Hingga kini, Sastrawan Lampung itu sudah menghasilkan lebih dari 1.000 karya.
Bahkan dalam hitungan jam, ia mampu melahirkan puisi baru.
Baca juga: Biodata Gery Dwi Septa Ardian, Bapak Podcaster Lampung
Baca juga: Biodata Redika Cindra Reranta, Musisi Lampung Pemain Gitar Klasik Lampung
"Ketika kasus penusukan Syekh Ali Jaber itu, jam 11 malam sudah selesai," ucap dia.
Bagi pemilik Lamban Sastra ini, ketidakterikatannya pada satu tema tertentu, membuatnya leluasa dalam menulis.
Mulai dari tema sosial, cinta, maut, perlawanan, ia pernah garap.
"Ketika tahun 1970-an, saya banyak menulis tentang masalah cinta, keluarga, bunga dan sebagainya," kenangnya.
Satu dekade selanjutnya, ia banting setir ke nuansa sufistik atau religius.